Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Geng Motor Bacok Warga Klipang Semarang Setelah Korban Beli Pulsa

Aksi remaja bermotor kembali terjadi di Kota Semarang. Kali ini menyasar Muhammad Afifudin (19) warga Klipang

Penulis: Jamal A. Nashr | Editor: Catur waskito Edy
Tribunnews
bacok 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Jamal A Nashr

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Aksi remaja bermotor kembali terjadi di Kota Semarang.

Kali ini menyasar Muhammad Afifudin (19) warga Klipang, Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

Afif dibacok setelah membeli pulsa tidak jauh dari rumahnya di Jalan Klipang Raya Blok Z, Sabtu (9/2/2019) pukul 17.00.

Ia terluka pada lengan tangan kanannya.

"Pelaku mengarah ke kepalanya.

Ditangkis pakai tangan.

Tangannya yang kena sayatan," sebut orangtua korban, Masrukan (45).

Polisi Masih Buru Pelaku Pembacokan di Klipang, Tak Ingin Spekulasi Ulah Geng Motor

BREAKING NEWS: Seorang Pria Tewas Terjatuh dari Lantai Tujuh Plasa Simpanglima Semarang

19 Anggota Geng 69 Semarang Ditangkap Polsek Tembalang, Dua Pemuda Ditembak Kakinya

VIDEO : Setelah Ditangkap Polisi, Anggota Geng 69 Semarang Menangis di Hadapan Orangtua dan Keluarga

3 Anggota Geng 69 Semarang Diamankan, Polsek Banyumanik Buru Geng Bradil Brandalan Dinar Liar

Jadwal Final Four Proliga 2019 Hari Ini dan Live Streaming via Youtube, Minggu 10 Februari 2019

Masrukan mengatakan, jarak lokasi kejadian dekat dengan rumahnya.

Anaknya juga baru keluar dari rumah pergi ke konter pulsa berboncengan bersama temannya.

"Tiba-tiba warga sudah ramai menolong anak saya.

Terus dibawa ke rumah sakit," katanya.

Ia mengatakan, pelaku bergerombol sembilan orang mengendarai lima sepeda motor.

Setelah melukai korban, gerombolan ini langsung kabur memasuki perkampungan.

"Darah dari lukanya banyak.

Dijahit sepuluh jahitan lebih," ucapnya.

Menurutnya, Afif merupakan anak yang pendiam jarang keluar rumah.

Sehingga mustahil memiliki musuh.

"Tidak kenal sama pelaku.

Anak saya juga tidak ada masalah, anak rumahan," ujarnya.

Kronologi kejadian ini dibeberkan sesama korban teman Afif, Muhammad Rocky Andryasena (18).

Dia mengatakan pelaku terlihat bersama gengnya, total berjumlah sekitar delapan hingga sembilan orang.

"Saya naik motor memboncengkan Afif.

Habis beli pulsa mau mengantar Afif pulang ke daerah Klipang Lama.

Sampai di dekat gang Blok Z ada sekelompok orang-orang bermotor menyalip saya," ujar Rocky.

"Sepeda motor ketiga, salah satu orang memukul pundak saya.

Sedangkan sepeda motor keempat membacok Afif,” sambungnya.

Seketika itu, Rocky menghentikan sepeda motornya dan meminta pertolongan warga.

Afif langsung dibawa ke RSUD Wongsonegoro, Ketileng.

Setelah melukai korban, gerombolan tersebut langsung kabur memasuki perkampungan ke arah kuburan Klipang.

“Yang saya ingat pelaku yang memukul saya pakai sepeda motor Beat.

Kalau yang melukai Afif menggunakan Satria Fu,” ungkapnya.

Tiga Kebakaran di Karanganyar, Kapolres Minta Masyarakat Tak Kaitkan dengan Teror Kain Api

Ganjar Menilai Teror Kain Api di Semarang dan sekitarnya Tak Memiliki Motif Tertentu

Marak Teror Pembakaran Mobil, Kapolda Jateng Minta Polisi Tidur di Balai Desa

Teror Mobil Terbakar Kembali Terjadi Pagi Tadi, Kali Ini di Tegowanu Grobogan

Seorang penjual angkringan yang berada di sekitar lokasi, Neni, mengaku sangat takut atas kejadian tersebut.

“Saya tahu ada kejadian pembacokan setelah warga sekitar teriak-teriak.

Saya pikir Klipang bakal aman karena jauh dari pusat kota ternyata ada kejadian juga di sini,” ujarnya saat ditemui Tribunjateng.com. 

Rocky sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tembalang. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved