PT BKK Jateng Cabang Karanganyar Sasar Pengembangan BUMDes dan UMKM
Bupati Karanganyar, Juliyatmono berharap PT BKK Jateng Perseroda Cabang Karanganyar menyasar Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan UMKM.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Bupati Karanganyar, Juliyatmono berharap PT BKK Jateng Perseroda Cabang Karanganyar menyasar Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan UMKM.
Itu disampaikan oleh Juliyatmono seusai memberikan arahan dalam acara Pembinaan Pegawai PT BKK Jateng Perseroda Cabang Karanganyar di Pendopo Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Selasa (20/8/2019).
Juliyatmono berharap kedepannya lebih optimal di sektor UMKM dan BUMDes.
"Apa yang bisa dikerjakan sesuai telenta dan passion.
Tapi lebih optimal apabila di sektor UMKM dan BUMDes," katanya.
• Petani Gunakan LPG 3 Kg Untuk Bahan Bakar Pompa Sedot Air Diduga Picu Kelangkaan di Kabupaten Tegal
• Ironis, Para Pelaku Pembunuhan Mayat Dalam Karung di Tegal Malah Tertawa Saat Rekonstruksi
• Kenalkan Perpustakaan, Puluhan Siswa TK Diboyong ke Perpusda Kendal
• Meminta Agar Hasil Visum Kasus yang Jerat Anaknya Dibuka, Susilo Tempuh Ajudikasi ke KIP Jateng
Begitu juga memberikan manfaat kepada masyarakat untuk mendapatkan sumber modal demi mencapai kesejahteraan.
"Pemerintah memberikan fasilitas kepada masyarakat, baik itu pendidikan, kesehatan dan lain-lain.
PT BKK Jateng harus ikut ambil peran untuk memberikan sumber modal kepada masyarakat demi mencapai kesejahteraan," terangnya.
Dalam arahannya, Juliyatmono juga menyarankan kepada pihak PT BKK Jateng untuk meningkatkan kegiatan -kegiatan sosial melalui program CSR.
Direktur Utama (Dirut) BKK Jateng, Kusnanto mengatakan, PT BKK Jateng harus bisa hadir di masyarakat, membangun daerah dan memahami budaya lokal.
"Bagaimana membuat produk yang dibutuhkan dan diinginkan masyarakat," katanya.
Dalam pengembangannya, ada beberapa hal yang menjadi fokus yakni menciptkan daya saing SDM dan lembaga.
"Ketika SDM bagus, kita bisa memberikan pelayanan yang baik.
Maka ada tiga hal penting yakni kreatifitas, totalitas dan loyal," terangnya.
Sesuai visi-misi bupati, pihaknya akan lebih fokus pada pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan pembangunan desa.
Saat ini PT BKK Jateng memikili 27 cabang di Kabupten/kota yang ada di Jawa Tengah. (ais)