FKG Unimus Periksa Gigi dan Mulut Puluhan Wanita Pemandu Lagu dan PSK di Lokalisasi Sunan Kuning
Puluhan pemandu lagu dan wanita pekerja seks di lokalisasi Sunan Kuning mengikuti pemeriksaan kesehatan rongga mulut di Gedung Resosialisasi Argorejo
Penulis: Adelia Sari | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Puluhan pemandu lagu dan wanita pekerja seks di lokalisasi Sunan Kuning mengikuti pemeriksaan kesehatan rongga mulut di Gedung Resosialisasi Argorejo, Jalan Argorejo Raya no 1 RT 03 RW 04, Kalibanteng Kulon, Semarang Barat pada Selasa (3/09/2019).
Pemeriksaan ini diiniasia oleh Fakultas Kedokter Gigi Universitas Muhamadiyah Semarang (Unimus) dalam rangka pengabdian masyarakat.
Pemeriksaan bagian mulut dinilai cukup penting mengingat mulut merupakan gerbang pertama jalan masuk bakteri atau penyakit.
"Kegiatan ini merupakan tanggungjawab kami terhadap masalah kesehatan gigi dan mulut di masyarakat.
Di Resos ini kami menyadari bahwa infeksi penyakit hubungan seksual sangat mudah ditularkan apalagi melalui aktivitas oral.
Kesehatan personal juga bisa dicek dari dari kesehatah gigi dan mulut," papar Dekan Fakultas Kedokter gigi Unimus, drg. Budiono.
• Trans Semarang Ajak Generasi Muda Buat Video Kreatif, Hadiahnya Total Rp 7 Juta
• Tak Boleh Ada Lagi yang Parkir Sepanjang Jalan Pandanaran Bila Gedung Parkir Sudah Difungsikan
• OJK Solo Tak Bisa Mediasi Kasus Pemblokiran Rekening Nasabah BRI, Ini Alasannya
• Molisma, Prototype Mobil Listrik Tenaga Surya Karya Siswa dan Guru SMK Maarif NU 1 Sumpiuh Banyumas
Para wanita ini mendapatkan pemeriksaan rongga mulut mulai dari pengecekan gigi berlubang, gusi berlubang, luka atau sariawan hingga pengecekan bakteri yang ada di mulut.
Satu persatu para peserta dicek oleh dokter muda yang tengah mengambil pendidikan profesi dokter gigi.
Tak hanya mendapatkan pemeriksaan rongga mulut, para peserta juga mendapat edukasi mengenai kesehatan rongga mulut.
drg. Budiono juga memparkan bahaya oral kepada para peserta.
"Tadi dijelaskan untuk mejaga kesehatan gigi dan mulut. Lalu juga bahaya oral.
Sangat membantu pemeriksaan ini, sehingga kita lebih tahu penyakit apa yang ada di tubuh kita," ucap Putri Bebi, satu diantara peserta cek kesehatan.
Hasil pemeriksaan akan diuji terlebih dahulu di lab Unimus untuk mengetahui ada tidaknya bakteri di mulut peserta.
Tak hanya hari ini, Unimus akan menggelar pemeriksaan gigi dan mulut pada Kamis (5/9/2019) mendatang.