Ketua Mapakum Unissula Sebut Tidak Ada Kekerasan Fisik saat Diksar
Ketua Umum mahasiswa pecinta alam FH Unissula atau Mapakum, Muhammad Naufal Alif Yafi menegaskan tidak ada kekerasan fisik yang dilakukan selama
Penulis: akbar hari mukti | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ketua Umum mahasiswa pecinta alam FH Unissula atau Mapakum, Muhammad Naufal Alif Yafi menegaskan tidak ada kekerasan fisik yang dilakukan selama pendidikan dasar (diksar) Mapakum, 27-30 November 2019 kemarin.
Diksar Mapakum menurutnya ialah kegiatan edukatif dan membuka kepekaan mahasiswa terhadap alam.
"Tidak ada kekerasan fisik.
Hanya ada kegiatan yang bersifat fisik dan edukasi," paparnya saat ditemui di kampus FH Unissula, Selasa (3/12/2019).
Disinggung terkait kematian Mahasiswa Fakultas Hukum Unissula Semarang, Fattakhul Dzikri Hidayatullah (19) saat mengikuti diksar, Naufal menyebut pihaknya telah melakukan penanganan maksimal termasuk memberikan pertolongan pertama.
• Diguyur Hujan Deras, Tembok SMP Negeri 1 Karangjambu Purbalingga Roboh
• Fraksi PKB Sebut Pemkab Demak Gagal Jalankan Pemerintahan
• Apes, Widodo Baru Stok Ribuan Botol Miras di GBL Langsung Disita Satpol PP
• Pasangan Anggota DPRD Kabupaten Pekalongan Ini Bantu Biaya Pengobatan Bocah yang Terkena Katarak
"Pertolongan langsung diberikan, termasuk memberikan tabung oksigen dan membawa ke rumah sakit terdekat," imbuhnya.
Naufal pun menyatakan semua mahasiswa FH Unissula yang mengikuti diksar harus sudah melakukan cek kesehatan.
Hal itu agar meminimalisir hal-hal yang tak diinginkan terjadi saat diksar berlangsung.
"Jika ada obat khusus harus diberikan ke tim p3k, karena jika sewaktu waktu kambuh bisa segera diberikan," terang dia.
Naufal juga menjelaskan sebelum peristiwa nahas dialami Fattakhul Dzikri Hidayatullah, yang bersangkutan pernah mengeluh sesak nafas.
"Langsung kami beri penanganan pertama yakni memberikan oksigen dari tabung oksigen," paparnya.
Sebelumnya diberitakan Mahasiswa Fakultas Hukum Unissula Semarang, Fattakhul Dzikri Hidayatullah meninggal dunia saat mengikuti pendidikan dasar mahasiswa pecinta alam FH Unissula, Mapakum.
Meski sempat dibawa ke rumah sakit, nyawanya tidak tertolong.
Dekan Fakultas Hukum Unissula, Prof Gunarto saat ditemui di kantornya, Selasa (3/12/2019), mengatakan diksar Mapakum digelar di Nglimut, Boja, Kendal, 27-30 November 2019 kemarin.
Kronologi kejadian, jelasnya, ialah saat Sabtu 30 November 2019 setelah mengikuti kegiatan di lapangan setempat, Fattah terpeleset dan jatuh.