Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pro dan Kontra Rencana Pembangunan Mall Pelayanan Publik di Kabupaten Tegal

Rencana dibangunnya gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kabupaten Tegal diperdebatkan oleh berbagai kalangan.

Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: muh radlis
Tribun Jateng/Akhtur Gumilang
Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang (Diskimtaru) Kabupaten Tegal, Jaenal Dasmin saat ditemui Tribunjateng.com, Selasa (12/11/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Rencana dibangunnya gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kabupaten Tegal diperdebatkan oleh berbagai kalangan.

Sebelumnya, Komisi III DPRD Kabupaten Tegal menyarankan agar MPP tidak harus membangun gedung.

Komisi III Bidang Perencanaan dan Pembangunan itu mengusulkan agar MPP hadir di pusat perbelanjaan saja agar dapat menghemat anggaran belanja.

Pasalnya, anggaran yang dikeluarkan untuk membangun gedung MPP di eks Kantor BPBD Kabupaten Tegal, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Slawi itu sebesar Rp 15 Miliar.

Sepanjang 2019, 139 Penyandang Disabilitas Terima Bansos dari Pemkab Pati

5.800 Warga Semarang Menyandang Disabilitas, Sudahkan Kota Lumpia Ramah Difabel?

50 Persen Lebih ODHA di Kabupaten Karanganyar Belum Terdeteksi

Fraksi PKB Sebut Pemkab Demak Gagal Jalankan Pemerintahan

"Pembangunan gedung itu dinilai hanya menghambur-hamburkan uang saja.

Maka, pembentukan MPP tidak harus membangun gedung.

MPP Bisa dilakukan di mal.

Dalam hal ini, Pemkab Tegal memiliki aset bangunan yang berada di pusat perbelanjaan, yakni Banjaran Permai (BP).

MPP bisa di sana," ujar Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tegal, Catur Buan Zanbika kepada Tribunjateng.com, beberapa waktu lalu.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang (Disperkimtaru) Kabupaten Tegal, Jaenal Dasmin pun akhirnya angkat bicara.

Dia beralasan, dengan ikut menumpang di mall atau Banjaran Permai (BP), Pemkab Tegal tetap akan mengeluarkan dana besar.

"Di BP, fisik gedungnya sudah tua.

Kalau MPP di sana, tetap akan ada belanja yang besar.

Pemkab harus melakukan pembaruan tembok dan peremajaan design.

Lebih baik, kita buat gedung sendiri saja," dalih Dasmin kepada Tribunjateng, Selasa (3/12/2019).

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved