Virdika Rizky Utama Ungkap Buku Menjerat Gus Dur, Sebut HMI Connection, Akbar Tanjung dan Amien Rais
Penulis buku Menjerat Gus Dur, Virdika Rizky Utama membeberkan dokumen temuannya tentang rencana penggulingan Gus Dur.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Virdika Rizky Utama mengatakan dokumen yang ia temukan banyak membahas isu.
Sehingga Virdika Rizky Utama menilai dalam dokumen tersebut banyak rencana untuk membalas dendam.
"Di dokumen Fuad Bawazier ada kalimat mari kita rebut kembali kejayaan setelah reformasi, dalam artian politik bisa jadi pembalasan dendam, apalagi kita reformasi bukan revolusi," ujarnya.
Virdika Rizky Utama menyebut saat itu, Golkar ingin membuat sebuah sistem agar perpindahan kekuasaan bisa secara bertahap.
"Kalau di bukunya Akbar Tanjung yang berjudul Golkar Way, itu sepertinya yang diharapkan Golkar, yaitu peripindahan kekuasaan yang gradual sehingga mereka bisa berkuasa lagi," ujarnya.
Virdika Rizky Utama menyebut Gus Dur dipilih untuk menjadi pemimpin poros tengah Oleh Amien Rais.
Ia menyebut bahwa saat itu Amien Rasi berpikir sosok Gus Dur bisa disetir.
"Karena Amien Rais berpikir bahwa Gus Dur adalah sosok yang bisa disetir, mereka kecewa dengan penjatuhan BJ. Habibie," ujarnya.
"Karena Habibie representasi umat islam yang puritan melalui ICMI dan HMI, ketika saya wawancara Fachrudin, beliau mengaku ikut Amien Rais karena membawa semangat islam dan Gus Dur juga,jadi mereka berpikir Gus Dur bisa disetir, " imbuhnya.
Virdika Rizky Utama mengaku mengkonfirmasi kepada dua narsumber yang enggan disebutkan namanya.
"Seminggu pasca Gus XDur dilantik, Amien Rasi meminta jatah menteri keuangan harus dari PAN dan orangnya adalah Fuad Bawazier, namun Gus Dur menolak
Setelah berdiskusi, Gus Dur mau menunjuk Menteri Keuangan dari PAN, namun Gus Dur sendiri yang menunjuk, yaitu Bambang Sudibyo
Saat itu, Amien sudah mengancam menarik dukungan, dan koran-koran saat itu bisa di cek kok
Virdika Rizky Utama menuliskan bahwa saat itu media juga ikut mengobrak-abrik pemerintahan Gus Dur, bahkan Azyumardi Azra yang ikut mendekontruksi pemikiran masyarakat.
"Ini ada beberapa layer, HMI conection dan golkar, yang saya konfirmasi, saya sering kok baca opininya mereka yang meminta Gus Dur untuk mundur, tapi dari kasus resuffle Jusuf Kalla," ujarnya.
Virdika Rizky Utama menyebut sosok Amien Rais menyesal mendukung Gus Dur saat itu.
"Saat itu, Pak Amien orang yang pertama mengaku menyesal mendukung Gus Dur, dan ingin Gus Dur mundur, dan setelah itu, Amien terlihat tidak konsisten dan bilang tidak ingin menjatuhkan Gus Dur, padahal sebenarnya disitu ada proses lobi-lobi," tulisnya.