Bencana Jateng
Sudah Dirilis PVMBG, Hasil Uji Tanah Lokasi Rawan Longsor di Karanganyar, Ini Rekomendasinya
Didampingi anggota BPBD Kabupaten Karanganyar, tim dari PVMBG telah melakukan uji tanah di tiga lokasi yang rawan pergerakan tanah.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) telah menyampaikan hasil uji tanah kepada Pemkab Karanganyar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Senin (10/2/2020).
Diberitakan sebelumnya, didampingi anggota BPBD Kabupaten Karanganyar, tim dari PVMBG telah melakukan uji tanah di tiga lokasi yang rawan pergerakan tanah.
Tiga lokasi tersebut yakni Dusun Dederan Desa Nglegok dan Dusun Potrojalu Desa Girimulyo Kecamatan Ngargoyoso serta Dusun Guntur Desa Menjing Kecamatan Jenawi.
• PSIS Semarang Mau Tambah Satu Pemain Lagi, Kalau Rumornya Bernama Kartika Vedhayanto Putra
• Daftar Klub Asia Terpopuler di Medsos, Persib Bandung Tembus 17 Juta Pengikut
• Modus Baru Pencucian Uang Diungkap BNN Jateng - Sancai Punya Banyak e-KTP Resmi untuk Buka Rekening
• PT KAI Bongkar Puluhan Bangunan Liar di Mranggen Demak, Terindikasi Juga Sebagai Tempat Prostitusi
Berikut hasil uji tanah yang diterima Tribunjateng.com, Senin (10/2/2020).
Untuk wilayah Dusun Dederan Desa Nglegok, PVMBG menyarankan untuk membuat jarak antara bangunan dengan lereng yang tergerus dilengkapi penguat.
Itu dilakukan seandainya tidak dilakukan tindakan relokasi.
Pondasi penguat harus mencapai dasar dan memiliki daya dukung kuat guna menahan bangunan.
Selain itu antisipasi longsor susulan, PVMBG menyarankan untuk melandaikan lereng yang longsor.
Mengarahkan aliran air permukaan menjauh dari lahan yang retak dan membuat dinding penahan tebing.
Pengisian tanah liat dan dipadatkan juga disarankan agar air tidak masuk retakan tanah.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Karanganyar, Bambang Djatmiko menyampaikan, pihaknya telah mempelajari dan menerima hasil uji tanah yang dilakukan PVMBG di tiga lokasi beberapa waktu lalu.
Akan tetapi tindakan untuk penanganan adanya pergerakan tanah di tiga lokasi tersebut belum bisa dilakukan.
Pasalnya hasil tersebut harus disampikan kepada Bupati Karanganyar, Juliyatmono terlebih dahulu.
"Kami masih menunggu instruksi terlebih dahulu."
"Kami baru menerima hasilnya tadi dan langsung menyampaikan kepada Bupati," katanya.
Lanjutnya, selain menyampaikan uji tanah tersebut kepada Bupati Karanganyar, Juliyatmono selaku pemangku wilayah, pihaknya juga menyampaikan hasil tersebut kepada BNPB dan BPBD Jateng. (Agus Iswadi)
• PSIS Semarang Masih Cari Lawan, 16 Februari Gelar Uji Coba Kedua, Liluk: Rencana Klub Liga 2
• Kabar Terbaru Persib Bandung, Wander Luiz Resmi Jadi Pemain Kelima Musim Ini
• Selebrasi Gol Romelu Lukaku Dianggap Sindir Ibrahimovic, Pasang Jersey di Tiang Pojok Lapangan
• Nanie Darham Bintang Film Seksi Teman Adu Akting Tamara Bleszynski Diciduk Polisi, Ngaku Bukan Artis