Berita Banjarnegara
Rumah Kakak Beradik di Banjarnegara Ini Roboh Rata dengan Tanah, Beruntung Penghuni Sedang di Kebun
Rumah di Desa Situwangi Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara tiba-tiba ambruk, Senin siang (30/3).
Penulis: khoirul muzaki | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Rumah di Desa Situwangi Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara tiba-tiba ambruk, Senin siang (30/3).
Rumah itu pun seketika rata dengan tanah.
Menurut Camat Rakit Bari Jadi Djumpaido, rumah berbahan bambu itu memang sudah lapuk.
• BREAKING NEWS : Pilkada Serentak 2020 Ditunda 2021 Gara-gara Wabah Corona, Ini 4 Poin Keputusannya
• Nella Kharisma Tersipu Malu Ketika Dory Penabuh Gendang Didi Kempot Akan Nafkahinya dan Anak-anak
• Cara Login dan Isi Sensus Penduduk Online 2020 di sensus.bps.go.id, Besok Terakhir
• Polisi Curiga Pemotor Tanpa Plat Nomor di Pekalongan Ternyata Bawa Pil Koplo 5.000 Butir
Edo mengatakan, kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Dua pria yang menghuni rumah tersebut, Nardi (51) dan Misrin (40) menurut dia sedang tidak berada di rumah saat kejadian.
"Penghuninya sedang di luar, berkebun," katanya.
Edo mengatakan, rumah itu dihuni dua pria kakak beradik yang diduga mengalami gangguan mental.
Orang tuanya telah tiada.
Adapun kesehariannya, mereka beraktivitas ke kebun untuk bercocok tanam.
Beberapa hari sekali, saudara mereka rutin menyuplai bahan kebutuhan pokok semisal beras untuk makan mereka sehari-hari.
Kondisi rumah korban yang lapuk sebenarnya sudah lama mendapat perhatian kerabat dan pemerintah desa.
Bahkan saudaranya yang berkecukupan pernah ingin merenovasi rumah itu agar lebih baik.
Tetapi niat baik itu kurang mendapat respon dari penghuni rumah sehingga usaha itu belum terealisasi.
Kini setelah rumah itu ambruk, mau tidak mau rumah itu harus dibangun kembali.
Edo pun telah berkoordinasi dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk mengusulkan bantuan musibah sosial dari dinas terkait.