Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

5 Napi Lapas Purwokerto Dipindahkan ke Nusakambangan, Dikawal Ketat Sesuai SOP Keamanan

Lima Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari Lapas Kelas IIA Purwokerto resmi dipindahkan ke Lapas Minimum Nirbaya

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
IST
PEMINDAHAN NAPI - Lima Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari Lapas Kelas IIA Purwokerto saat dipindahkan ke Lapas Minimum Nirbaya di Nusakambangan dengan pengawalan ketat, Selasa (18/11/2025). Kepala Lapas Purwokerto, Aliandra Harahap, menegaskan mutasi ini merupakan bagian dari optimalisasi tata kelola pemasyarakatan. Ist. Lapas Purwokerto. 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Lima Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari Lapas Kelas IIA Purwokerto resmi dipindahkan ke Lapas Minimum Nirbaya di Nusakambangan dengan pengawalan ketat, Selasa (18/11/2025). 


Proses mutasi yang berlangsung aman dan tertib ini menjadi sorotan karena dilakukan serempak dan melibatkan prosedur standar keamanan berlapis.


Pemindahan tersebut merupakan hasil asesmen pemasyarakatan yang menunjukkan seluruh WBP memenuhi syarat administratif dan substantif untuk ditempatkan di lapas berkeamanan minimum. 


Rekomendasi bidang pembinaan dan pengamanan juga memperkuat keputusan mutasi sebagai upaya menempatkan warga binaan sesuai klasifikasi risiko serta kebutuhan pembinaan masing-masing.


Sebelum pemberangkatan, petugas melakukan pengecekan dokumen secara menyeluruh, mulai dari berkas register, data integrasi, hingga berita acara kesehatan. 


Pemeriksaan barang bawaan dilaksanakan secara ketat untuk memastikan tidak ada barang terlarang yang berpotensi mengganggu keamanan selama perjalanan.

Baca juga: Pemprov Jateng Pecahkan Rekor Membentuk Pos Bankum di 8563 Desa/Kelurahan


Proses pengawalan dipimpin langsung oleh Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP). 


Setibanya di Lapas Minimum Nirbaya, kelima WBP langsung melalui prosedur penerimaan, termasuk verifikasi data, pemeriksaan identitas, serta pencocokan dokumen administratif.


Kepala Lapas Purwokerto, Aliandra Harahap, menegaskan bahwa mutasi ini merupakan bagian dari optimalisasi tata kelola pemasyarakatan.


"Pemindahan ini bertujuan untuk memastikan warga binaan memperoleh pembinaan yang sesuai dengan tingkat risiko dan kebutuhan mereka. 


Kami selalu menjunjung aspek keamanan, ketertiban, serta kelengkapan administrasi dalam setiap proses mutasi," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis, Rabu (19/11/2025).  


Ia menambahkan, langkah tersebut juga mendukung pemerataan hunian serta peningkatan kualitas layanan pembinaan di lingkungan pemasyarakatan.


Seluruh rangkaian pemindahan dilaporkan berjalan lancar tanpa kendala. (jti) 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved