Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Terapkan Lockdown Wali Kota Meksiko Ditembak Mati Oleh Geng Narkoba

Wali Kota Meksiko, Obed Duron Gomez ditembak mati geng kriminal narkoba setelah ia menerapkan kebijakan lockdown untuk putus penyebaran virus corona

Editor: m nur huda
Istimewa
Wali Kota Mahahual, Meksiko, Obed Duron Gomez 

TRIBUNJATENG.COM, MEKSIKO - Wali Kota Mahahual, Meksiko, Obed Duron Gomez ditembak mati oleh geng kriminal setelah ia menerapkan kebijakan lockdown untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Penembakan itu terjadi ketika Duron Gomez berkunjung ke Xcalak, yang berlokasi di selatan Negara Bagian Quintana Roo.

Media lokal memberitakan, wali kota ini menumpang minibus putih bersama penumpang lain ketika ada kendaraan lain memepetnya.

Wali Kota Mahahual, Meksiko, Obed Duron Gomez
Wali Kota Mahahual, Meksiko, Obed Duron Gomez (Istimewa)

Viral Ojol 59 Tahun Antar Penumpang Purwokerto-Solo Sejauh 230 Km, Tertipu hanya Ditinggali Sandal

Selamat Jalan Glenn Fredly! Mutia Ayu Posting Foto Pelukan dengan Glenn Fredly

UPDATE Pasien Positif Corona Bertambah 1 di Pati

Terlibat Tawuran di Semarang 5 Remaja Diringkus Polisi, Ada Celurit dan Botol Miras

Dilaporkan Daily Mirror, Rabu (8/4/2020), Gomez ditembaki, di mana dia dilarikan ke rumah sakit dan sempat dirawat sebelum dinyatakan tewas.

Sementara si pelaku melarikan diri, dan polisi menemukan 20 selongsong peluru di lokasi kejadian bersama kendaraan yang mereka pakai untuk menyerang.

Media setempat melaporkan, sebelum ditembak mati, Gomez sempat menerima ancaman dari geng kriminal yang biasanya mengambil narkoba dari Mahahual.

Sebabnya, Gomez memutuskan menerapkan lockdown dengan menutup jalanan kota guna mencegah penyebaran Covid-19, penyakit yang diakibatkan virus corona.

Kantor Jaksa Penuntut Umum Quintana Roo menyatakan, mereka segera menginvestigasi kejadian ini dengan motif penembakan belum diketahui.

Berbagai teori berseliweran, termasuk motif bahwa pembunuhan itu merupakan balas dendam setelah lima penjahat ditangkap pekan lalu.

Warga di Xcalak disebutkan hidup dengan memantau paket berisi kokain yang dijatuhkan dari pesawat pengedar narkoba di Pantai Karibia.

Foto bareng kelompok geng narkoba CJNG
Foto bareng kelompok geng narkoba CJNG (The Sun)

Pengedar asal Kolombia biasanya menggunakan pesawat untuk menjatuhkan barang haram tersebut di laut sebelum diambil menggunakan kapal.

Sering kali, kapal yang digunakan untuk mengambil tidak cukup cepat, sehingga kokain itu tersapu ke pantai, diambil warga lokal dan dijual.

Berdasarkan data dari Universitas Johns Hopkins, Meksiko melaporkan 2.785 kasus infeksi Covid-19, dengan 141 meninggal dan 633 sembuh.

"Negeri Sombrero" kemudian menyatakan keadaan krisis kesehatan, di mana mereka meminta warga lansia di atas 60 tahun untuk tinggal di rumah.

Geng bagi sembako

Sebelumnya, juga  diberitakan Meksiko adalah negara yang mencekam karena dipenuhi geng-geng narkoba brutal.

Mereka, tak segan menebar teror ke masyarakat, hingga melakukan aksi pembantaian pada kelompok lain.

Entah kepada masyarakat, ataupun pada kelompok geng saingannya.

Namun, semenjak  wabah virus corona merajalela ke seluruh dunia, hampir kebrutalan geng narkoba tak pernah dikabarkan lagi.

Lalu, bagaimana kabarnya sekarang?

Melansir dari Daily Star pada Rabu (8/4/2020), geng narkoba yang terkenal brutal dan kerap menebar teror itu mendadak berubah total.

Menurut sebuah laporan, mereka justru melakukan aksi kemanusian di tengah pandemi virus corona yang tengah mewabah di seluruh dunia.

Kartel narkoba Sinaloa milik raja narkoba El Chapo misalnya, dilaporkan membagikan makanan kepada orang-orang miskin selama lockdown di Meksiko.

Sementara kartel Teluk yang merupakan sekutu Sinaloa, yang dikenal kerap melakukan penculikan dan pembunuhan, membagikan sebuah kotak besar.

Mereka juga kerap membagikan kotak berisi makanan yang dikirim langsung oleh anggota geng ke penduduk miskin di kota Ciudad Victoria, di negara bagian Tamulipas, Meksiko Timur Laut.

Menurut media setempat, selain makanan mereka juga membagikan barang-barang dengan sebuah pesan.

Tulisannya adalah, "CD pendukung Kartel Teluk (Ciudad Victoria) Tuan 46 Vaquero." 

Laporan menyebut  nama "Tuan 46 Vaquero" mungkin adalah nama panggilan salah satu pemimpin kartel.

Mereka seolah ingin memberi tahu tentang bantuan yang diberikan itu dari mana asalnya.

Geng narkoba Meksiko bagi-bagi kotak kepada masyarakat miskin.
Geng narkoba Meksiko bagi-bagi kotak kepada masyarakat miskin. (Newsflare/Dailystar)

"Jangan berpikir itu berasal dari DIF (Sistem Nasional untuk Pengembangan Keluarga Integral) atau organisasi lainnya," kata laporan itu.

Pengiriman bantuan itu mungkin menjadi strategi bos narkoba untuk mengambil hati para penduduk desa, yang sebelumnya menantang geng narkoba.

Sebelumnya geng Teluk dikenal sebagai kelompok brutal yang suka menembak, menculik, dan melakukan pembunuhan mengerikan.

Mereka adalah sekutu dari geng Sinaloa yang dipimpin oleh raja narkoba El Chapo yang terkenal itu.

Kembali pada bulan Februari, petugas Meksiko bahkan menemukan bungker yang hancur akibat pertempuran antar geng. 

Biasanya bikin onar kini mereka justru berbuat baik.
Biasanya bikin onar kini mereka justru berbuat baik. (Newsflare/Dailystar)

Semenjak wabah virus corona, pemerintah telah menangguhkan semua kegiatan ekonomi yang tidak penting hingga 30 April 2020.

Meksiko sendiri juga menjadi salah satu negara di dunia yang terdampak akibat virus corona.

Menurut angka terbaru John Hopkins University, Meksiko memiliki 2.439 kasus virus corona dengan 125 kematian dilaporkan.

Sementara orang yang berhasil disembuhkan dari Covid-19 ada 633 telah pulih sepenuhnya. (Intisari/Kompas.com)

Sebagian artikel ini sudah tayang di kompas.com dengan judul Terapkan Lockdown untuk Cegah Covid-19, Wali Kota Meksiko Ini Ditembak Mati Geng Kriminal

Seleb Ini Punya Tanah di Bulan! Sempat Dinyinyir Saat India Lockdown Covid-19, Ini Faktanya

Dapat Bantuan Dari Baznas dan IDI Kabupaten Tegal, Bupati Umi: Bantuan Ini Sangat Dinantikan

Ada Potensi Hujan Petir di Genuk dan Gunungpati, Simak Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini

Cerita di Balik Kopi Dalgona yang Lagi Viral, Kreativitas Warga Korsel saat Wabah Virus Corona

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved