Virus Corona Jateng
Jumlah Pasien Positif Corona di Kudus Bertambah Tiga Jadi 40 Orang
Jumlah kasus positif Covid-19 di Kudus bertambah menjadi 40 kasus dari semula 37 kasus.
Penulis: raka f pujangga | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Jumlah kasus positif Covid-19 di Kudus bertambah menjadi 40 kasus dari semula 37 kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi, mengatakan penambahan tiga kasus ini masing-masing dua warga Kudus, satu lagi warga Demak yang bekerja di Kudus.
"Dua pasien dari Kudus tak memiliki riwayat perjalanan maupun kontak dekat pasien positif Covid-19.
Namun yang dari Demak ada riwayat perjalanan Kudus ke Demak," ungkap Andini kepada Tribunjateng.com, Kamis (7/5/2020).
• Seisi Sidang Pembunuhan Hakim Jamaluddin Tertawa Dengar Saran Sopir ke Zuraida Hanum, Ada Fakta Baru
• Viral Munculnya Fenomena Dukhan Tanda Kiamat Jumat 8 Mei 2020, Ini Komentar MUI
• Punya Minimarket Pribadi di Rumahnya, Ruben Onsu tempatkan 2 Pegawai untuk Menjaga Stok
• Ngehit hingga Banyak Menerima Tamu, Mbah Minto Dilarikan ke RS, Begini Kondisi Terkininya
Menurut Andini, pasien sudah menjalani tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR) pada 24 April silam.
Hasilnya dinyatakan positif pada Rabu (6/5/2020) kemarin.
"Pasien asal Kudus sekarang dirawat di rumah sakit Mardi Rahayu.
Satu lagi di RSUD Dr Loekmono Hadi Kudus," jelasnya.
Pasien yang berasal dari Demak merupakan pegawai di Kabupaten Kudus.
"Pasien tidak memiliki penyakit penyerta.
Untuk tracing dikondisikan Dinas Kesehatan Kabupaten Demak," jelasnya.
Andini mengungkapkan, dari ketiga kasus baru tersebut menjadi pertanda masyarakat harus lebih waspada.
Dengan kondisi tersebut, penularan Covid-19 sudah tidak bisa lagi diidentifikasi pernah melakukan perjalanan dari zona terpapar atau kontak pasien langsung.
Dia berpesan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dengan menaati physical distancing, memakai masker dan lainnya.
"Pasien yang terkonfirmasi positif agar memberikan informasi yang jujur sehingga proses tracing bisa ditangani dengan baik," tambahnya.