Berita Solo
480 Abdi Dalem Keraton Surakarta Terima Paket Sembako
Abdi dalem Keraton Kasunanan Surakarta bisa sedikit bergembira. Sebab, jelang lebaran mereka menerima zakat fitrah dan paket sembako dari Lembaga Dewa
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Abdi dalem Keraton Kasunanan Surakarta bisa sedikit bergembira.
Sebab, jelang lebaran mereka menerima zakat fitrah dan paket sembako dari Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta.
Penyaluran zakat dan paket sembako kepada 480 abdi dalem dibagi secara bertahap dimulai Senin sampai Rabu (18-20/5/2020).
Hal ini dilakukan supaya tidak terjadi kerumunan di tengah status Kota Solo yang masih Kejadian Luar Biasa (KLB) virus corona.
• Sempat Jadi PDP hingga Dinyatakan Negatif Virus Corona, Ivan: Saya Terapkan Pola Hidup Sehat
• Video Segarnya Es Campur Legendaris Bang Acun Tegal
• Polda Jateng dan Kodam IV Diponegoro Salurkan Bantuan ke 531 Rumah Ibadah
• Viral Perawat di Surabaya Meninggal Saat Hamil 4 Bulan Akibat Tertular Corona
"Dalam pembagian zakat fitrah para abdi dalem mencuci tangan, menggunakan masker, dan diberlakukan jarak social distancing.
Untuk menyikapi agar tidak terjadi kerumunan abdi dalem dalam waktu yang bersamaan kami juga mengatur jadwal hari maupun jamnya," ujar Tim dari LDA Keraton Kasunanan Surakarta, KRT Sulistyo Wartonagoro.
Sulistyo mengatakan, dalam pembagian paket sembako per hari pihaknya membagikan kepada abdi dalem sekitar 125 bingkisan sembako.
Hal itu belum termasuk abdi dalem Imogiri yang dikirimkan langsung paket sembako untuk 80 abdi dalem.
"Juga abdi dalem kunci juru kunci yang berada di luar kota kami kirimkan secara langsung," jelas Sulistyo Wartonagoro.
Sementara itu, putri PB XII GKR Wandansari Koes Moertiyah atu Gusti Moeng mengatakan, pemberian zakat fitrah kepada abdi dalem ini merupakan tradisi yang sudah berlangsung sejak raja-raja terdahulu.
Hal ini juga sebuah kewajiban kerabat keraton untuk memberikan zakatnya kepada abdi dan sentono dalem yang dianggap lebih membutuhkan.
"Kita sebagai umat Islam wajib membayar zakat. Kami berharap juga memberikan kepada ke orang lain tetapi baru bisa kepada abdi dalem kami yan juga sangat membutuhkan, kami serahkan khususnya kepada abdi dalem Keraton Surakarta Hadiningrat," ungkap Gusti Moeng.
Abdi dalem yang menerima zakat fitrah sekitar 480 orang. Mereka bekerja di dalam keraton serta yang menjaga makam keluarga keraton yang ada di berbagai daerah.
“Zakat fitrah berasal dari sentana (kerabat) yang peduli dengan abdi-abdi dalem Keraton,” kata Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta GKR Wandansari Koes Moertiyah (Gusti moeng)
Gusti Moeng dalam kesempatan tersebut juga memberikan pemahaman kepada abdi dalem untuk terus menjalankan tugas dan kegiatan.