Menuju New Normal, Dinkes Jateng Serahkan Bantuan Jogo Tonggo Kit untuk 23 Kelurahan di Salatiga

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Dalam rangka menuju penerapan new normal di Jateng salah satunya di Kota Salatiga Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah menyerahkan bantuan Jogo Tonggo Kit bagi 23 kelurahan di Kota Salatiga, Jumat (26/6/2020).

Kepala Dinkes Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan dalam rangka memutus mata rantai penularan virus Corona (Covid-19) terdapat dua alternatif cara penanganan.

Pertama diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Kedua, mengubah perilaku masyarakat untuk bisa beradaptasi ditengah pandemi.

• Dana Tabungan Haji Dimanfaatkan Bangun Kantor Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu di Sragen

• Dua Remaja Asal Grobogan Kepergok New Tim Elang saat Tenggak Ciu, Ini yang Dilakukan Polisi

• Verifikasi PPDB Jateng Berlapis, Ganjar Pastikan Coret yang Ketahuan Curang Data SKD

• Sambut Era New Normal, Tingkat Kunjungan Ke Mal, PKL, hingga Pasar Tradisional Mulai Meningkat 

"Nah, intinya disana adalah warga atau rakyat yang mau kita atur. Maka dalam hal ini Pemprov Jateng memilih kombinasi keduanya dengan memberdayakan masyarakat terkait perilaku hidup sehat," terangnya kepada Tribunjateng.com, disela Pendistribusian Jogo Tonggo Kit, di Joglo Pakuwon Setda Kota Salatiga, Jumat (26/6/2020)

Menurut Yulianto, isi dari paket Jogo Tonggo Kit mulai dari masker, baju hazmat, hand sanitizer, thermogun, sarung tangan dan lain sebagainya ialah perangkat menuju new normal yang harus tersedia pada masing-masing kelurahan sampai situasi pandemi virus Corona berakhir.

Ia menambahkan, bantuan itu diharapkan menjadi stimulan Satgas Covid-19 di tingkat Kelurahan dan RT/RW untuk menggerakkan masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan.

"Isinya ada berupa baju hazmat sipil yang bisa dicuci berbeda dengan yang dikenakan tenaga medis. Jonggo Tonggo kit ini juga disertai buku panduan soal pentingnya satgas kesehatan, ekonomi, sosial, keamanan, dan hiburan. Hiburan penting agar tidak terjadi stres pada masyarakat," katanya

Dikatakannya, selain Kota Salatiga Dinkes Jateng pada hari yang sama juga menyerahkan bantuan ke Kabupaten Purbalingga, Wonosobo, dan di wilayah se-Karesidenan Pati.

Bantuan itu lanjutnya, berupa 1000 pcs masker kain, 10 pcs baju Alat Pelindung Diri (APD), thermogun, buku modul, sepatu boot 10 pasang, sarung tangan 10 pasang, spryer, hand sanitizer 50 liter, dan cairan desinfektan 30 liter.

"Barang-barang ini adalah dalam rangka mempersiapkan masyarakat untuk hidup di tatanan baru (new normal) sesuai protokol kesehatan. Semuanya 8.652 paket jogo tonggo kit yang diserahkan ke Kota Salatiga," ujarnya (ris)

• Pemkab Sragen Anggarkan Rp 2,4 Miliar Untuk Relawan Covid-19 Tingkat Desa

• Harga Emas Antam di Semarang Hari Ini Naik Rp 3.000 Pergram, Berikut Daftar Lengkapnya

• Sepasang Kekasih di Semarang Dikeroyok 5 Lelaki, Diduga Berawal dari Cek-cok di Sunan Kuning

• IAIN Salatiga Raih Peringkat Pertama Pengisian Dashboard e-SMS Tingkat IAIN se-Indonesia