Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Tika Tewas Kecelakaan Tabrak Truk Rusak di Tol Pemalang-Batang

Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang menewaskan satu orang. Penumpang tewas dalam kecelakaan tersebut bernama Tika (9).

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: galih permadi
ISTIMEWA
Kondisi mobil Ertiga yang mengalami kecelakaan di KM 321+200 jalur A Tol Pemalang-Batang. 

TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG -Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang menewaskan satu orang.

Penumpang tewas dalam kecelakaan tersebut bernama Tika (9).

Mobil Ertiga bernomor polisi H 8572 IW yang dikemudikan Gleisy Meify Wangol (32) yang beralamat Cisanggarung 1/C-72 RT 3/1.

Presiden Jokowi Buktikan Ancamannya, Berikut Daftar Lengkap 18 Lembaga yang Resmi Dibubarkan

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Adi dan Ambar Tewas Kecelakaan di Pantura, 1 Korban Terlindas Truk

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun 36 Orang Meninggal dan 40 Hilang di Banjir Bandang Luwu Utara

Pedagang Wonosobo Tertipu Orderan Pisang Kepok 1 Pikap, Pemesan Mengaku-ngaku Warga Kendal

Kondisi truk yang alami patah as roda di Tol Pemalang-Batang
Kondisi truk yang alami patah as roda di Tol Pemalang-Batang (ISTIMEWA)

Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menabrak truk bernomor polisi F 8667 SG yang sedang berhenti karena mengalami patah as roda di KM 321+200 jalur A Tol Pemalang-Batang.

Dalam kecelakaan ini, satu orang meninggal dunia.

Kasi Pelayanan Lalu Lintas PBTR Nurudin Zakaria saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan adanya kecelakaan tersebut.

"Kecelakaan tersebut terjadi pada Senin (20/7/2020) sekitar pukul 03.00, di KM 321+200 di jalur A atau dari Jakarta hendak ke Semarang," kata Zakaria.

Menurutnya, untuk kronologi kejadian pada saat itu truk mengalami patah as dan roda ban truk terlepas, sehingga mengakibatkan kendaraan truk berhenti di lajur 1.

Kemudian, kernet berusaha mengevakuasi ban yang lepas dan membuat rambu darurat, karena belum sempat menghubungi layanan jalan tol.

Lalu di jalur yang sama, ada mobil yang melaju dengan kecepatan 100 kilometer.

Berniat, menghindari truk yang mengalami mogok namun tidak cukup sehingga kecelakaan pun terjadi.

"Dari keterangan saksi, mobil tersebut menabrak kendaraan yang berhenti di depannya.

Penumpang mobil, bernama Tika (9) meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSU Siaga Medika."

"Sedangkan pengemudi mengalami luka ringan," ujarnya.

Kondisi mobil Ertiga yang mengalami kecelakaan di KM 321+200 jalur A Tol Pemalang-Batang.
Kondisi mobil Ertiga yang mengalami kecelakaan di KM 321+200 jalur A Tol Pemalang-Batang. (Istimewa)

Terlindas Truk

Sebelumnya di wilayah lain, dua pemotor tewas kecelakaan. Satu di antaranya tewas terlindas truk.

Kecelakaan maut melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalur Pantura Tuban, tepatnya di Jalan Raya Tuban-Palang, Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Minggu (19/7/2020) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kecelakaan terjadi berawal dari sepeda motor beat nopol S-4981-FX yang dikendarai Adi Setiawan (26) alamat Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban berboncengan dengan Ambarwati (49) melaju dari barat ke timur dan mendahului truk trailer nopol K-1800-EH yang dikemudikan Muhlisin (34), Desa Pasaran, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, yang berjalan searah di depannya.

Kemudian motor beat bernomor polisi S-4981-FX menabrak motor GL nopol S-2143-KT yang dikendarai Fuad Firmansyah (25), Desa Sumurgung, Kecamatan Palang.

Setelah tabrakan terjadi, Ambarwati jatuh ke kiri lalu terlindas truk trailer meninggal di lokasi.

Sedangkan Adi Setiawan mengalami luka berat dan meninggal saat dirawat di RSUD Tuban.

"Dua yang meninggal atas kecelakaan itu, pengendara dan pembonceng motor Beat.

Diduga pengendara beat mendahului dalam kondisi pandangan tidak bebas," kata Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Iptu Khoirul Ahmad di konfirmasi.

Dia menjelaskan, selain menyebabkan dua nyawa melayang, pengendara motor GL juga mengalami luka atas kecelakaan tersebut.

Petugas yang datang ke lokasi langsung melakukan evakuasi dan olah TKP dengan memeriksa sejumlah saksi.

Atas kecelakaan tersebut, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 3 juta.

"Diduga beat saat menyalip dalam pandangan tidak bebas, untuk barang bukti kecelakaan sudah kita amankan," pungkasnya.

(Dro/*)

Maria Warga Salatiga Panik Kartu ATM Tak Bisa Digunakan, Pria Ini Pura-pura Membantu, Lalu Uang Raib

Tak Ada Hujan, Bukit Stonen Gajahmungkur Semarang Mendadak Longsor Bikin Warga Was-was

Biodata Irjen Pol Napoleon Bonaparte Dicopot Kapolri Gara-gara Kongkalikong Dengan Djoko Tjandra

6 Remaja Gangster Semarang Minta Isi Bensin Motor di SPBU Ngaliyan, Ditagih Malah Acungkan Pedang

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved