Bupati Pati Haryanto Buka Lomba Dalang Anak dan Remaja

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Bupati Pati Haryanto membuka Lomba Dalang Anak dan Remaja 2020, Senin (19/10/2020).

Lomba yang memperebutkan Piala Bupati ini digelar dalam rangka memperingati Hari Wayang Dunia.

Lomba ini dilaksanakan mulai 19 hingga 23 Oktober 2020 di Aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Pati.

Haryanto mendukung sepenuhnya penyelenggaraan kegiatan yang bertujuan untuk nguri-uri budaya ini.

Menurutnya, pewayangan memiliki banyak filosofi yang bisa dipelajari untuk membentuk karakter seseorang.

"Saya sangat setuju jika seni wayang digunakan untuk mendidik anak-anak generasi penerus bangsa agar mencintai budayanya. Jangan sampai kebudayaan kita ini justru diuri-uri oleh negara lain," ujar dia.

Keberadaan wayang yang telah mendunia, dinilai Haryanto sebagai bentuk bahwa negara-negara lain menerima dan menyukai seni ini.

Ia menekankan pentingnya generasi muda untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan asli Indonesia.

"Karena negara lain juga ngangsu kawruh (menimba ilmu) di Indonesia tentang budaya kesenian kita, jangan sampai malah anak-anak kita tidak ada yang berminat jadi penerus budaya dan kesenian ini," tegas dia.

Ia menyebut, satu di antara bukti bahwa masyarakat mancanegara menyenangi kesenian Indonesia ialah populernya lagu keroncong Bengawan Solo karangan Gesang.

"Negara luar mencintai budaya Indonesia, jangan sampai warga kita malah tidak bangga akan budayanya sendiri," ungkap dia.

Di hadapan para peserta lomba dalang, Haryanto menyemangati agar mereka tidak berkecil hati ketika menekuni budaya lokal.

Menurutnya, dengan menekuni ketertarikan pada dunia wayang secara serius, akan ada prestasi yang diraih.

Haryanto mengungkapkan penyelenggaraan lomba ini merupakan bentuk dukungan agar para generasi muda semangat menekuni kebudayan lokal.

Sehingga, ketika lulus mereka bisa melanjutkan pendidikan kesenian di perguruan tinggi.