Berita Viral
Biasanya Bayar Rp 200 Ribu, Tagihan Listrik Mila Melonjak Jadi Rp 40 Jutaan, Tetangga Bernasib Sama
Uniknya meski dua pelanggan menggunakan listrik yang berbeda, tetapi tagihan dihitung sama
Biasanya Bayar Rp 200 Ribu
Tagihan Listrik Mila Melonjak Jadi Rp 40 Jutaan
Tetangga Bernasib Sama
TRIBUNJATENG.COM - Dua keluarga di Dusun Menggoran II, Kalurahan Bleberan, Playen, Gunungkidul, Yogyakarta, beberapa waktu lalu mendapat tagihan listrik mulai dari belasan juta, dan puluhan juta.
Uniknya meski dua pelanggan menggunakan listrik yang berbeda, tetapi tagihan dihitung sama.
Salah seorang warga yang tagihan listriknya melonjak, Mila Suharningsih menceritakan, rumah yang juga digunakan sebagai warung kelontong ini menggunakan daya 1300 KWH.
Baca juga: Cara Crazy Rich Surabaya Bahagiakan Istri Cantiknya, Baliho Puluhan Juta Terpasang 10 Hari
Baca juga: Karena Kondisi Keuangan Negara, BKN Bakal Ubah Kebijakan Gaji PNS
Baca juga: Muncul Yel Hancurkan Risma Gegerkan Surabaya, Ini Fakta di Baliknya dan Penjelasan Banteng Ketaton
Baca juga: Pantas Wanita Belgia Ini Rela ke Semarang Khusus Menemukannya, Ini Kisah di Balik Tutup Botol Hygeia
Setelah beberapa tahun lalu naik daya dari 450 KWH. Kenaikan ini menyesuaikan pemakaian yang sudah semakin meningkat.
Pada awal November 2020 lalu, dirinya mendapatkan tagihan cukup tinggi yakni RP 795.000, tagihan ini jauh dari pembayaran bulan biasanya. Biasanya per bulan dirinya membayar tagihan listrik sekitar Rp 200.000.
"Pembayaran listrik segitu (Rp 795.000) itu untuk apa saja, biasanya Rp 200.000, oke tak bayar," ucap Mila saat ditemui di rumahnya, Jumat (27/11/2020).
Sebagai pelanggan, dirinya menerima saja tagihan itu, namun ternyata masih berbuntut panjang.
Beberapa hari kemudian datang petugas yang mengaku dari PLN untuk memeriksa meteran miliknya yang berada di dalam warungnya.
Mila pun mempersilakan, dan diberitahu mengenai tak ada masalah.
Beberapa hari kemudian datang kembali dua orang petugas PLN memberitahukan jika dirinya memiliki tunggakan pembayaran sebesar 28.434 KWH.
Untuk menyelesaikan permasalahan dirinya mendatangi kantor PLN Area Wonosari.
Di sana dia diberitahukan jika tunggakannya mencapai Rp 40-an juta, jika ditambah administrasi sekitar Rp 44 juta.