Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Sebar Gambar Kekejaman ISIS, Pemimpin Sayap Kanan Prancis Hadapi Ancaman Penjara

Pemimpin sayap kanan Prancis diadili pada Rabu (10/2/2021) dengan tuduhan melanggar UU ujaran kebencian karena mengunggah gambar kekejaman ISIS.

Kompas.com/Istimewa
Marine Le Pen.(Anwar AMRO / AFP) 

Vonis diharapkan pada 4 Mei.

Sejak mengambil alih partai sayap kanan utama Perancis dari ayahnya, Le Pen telah mencalonkan diri 2 kali untuk kursi kepresidenan Perancis, dan jajak pendapat baru-baru ini menunjukkan bahwa dia semakin dekat dengan kemenangan yang baginya akan menjadi hadiah utama.

Itu telah menghidupkan kembali spekulasi tentang apakah populis anti-UE, anti-imigrasi akhirnya bisa memasuki Istana Elysee.

Pada Kamis (11/2/2021), dia akan melakukan debat dengan Menteri Dalam Negeri Macron Gerald Darmanin dalam TV prime-time, yang akan diawasi dengan ketat setelah para kritikus menyorot penampilan debatnya melawan Macron sebelum pemungutan suara 2017.

Le Pen menghadapi tantangan hukum lain yang membayangi, atas klaim bahwa dia dan pejabat partai lainnya menyelewengkan jutaan euro dalam dana publik untuk membayar asisten mereka saat bertugas di Parlemen Uni Eropa.

Penyelidik mengatakan hampir 7 juta euro (Rp 118,8 miliar) dialihkan dari Parlemen Eropa antara 2009 dan 2017. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemimpin Sayap Kanan Perancis Hadapi Ancaman Penjara Setelah Sebar Gambar Kekejaman ISIS"

Warga Australia Pembunuh Polisi di Bali Bebas dari Penjara, Begini Perjalanan Kasusnya

Dituding Telantarkan Putra, Ashanty: Dia Mikirnya Anak Angkat Itu Harus Tinggal Serumah

Video Sekelompok Pegowes Datangi Kantor Tiga Serangkai Terkait Pak Ganjar

Ditangkap di 2018, Aktivis yang Perjuangkan Hak Wanita Mengemudi di Arab Saudi Akhirnya Bisa Pulang

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved