Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Hantam Mobil Mahasiswi Pakai Paving, Pria Ini Mengaku Emosi karena Merasa Ditabrak: Menyesal Pak

Di Gresik, Jawa Timur, seorang pria ditangkap polisi karena mengadang dan mengacungkan paving ke seorang mahasiswi.

Tribunnews.com/Istimewa
Seorang pria tubuh gempal di Gresik membawa paving menghentikan laju kendaran mobil yang dikemudikan oleh mahasiswi cantik di Jalan Raya Sukomulyo, Tenger, Manyar, Jumat (19/2/2021). (tangkapan layar video WA) 

TRIBUNJATENG.COM - Di Gresik, Jawa Timur, seorang pria ditangkap polisi karena mengadang dan mengacungkan paving ke seorang mahasiswi.

Pria itu juga menghantam mobil mahasiswi tersebut menggunakan paving.

Dia mengaku menyesal atas perbuatannya.

Baca juga: Militer Myanmar Langsung Keluarkan Ancaman saat Demonstran Serukan Mogok Massal

Baca juga: Pilu, Ibu Berkursi Roda Ditelantarkan Anak di Pinggir Jalan Malam-malam: Tak Mau Urus Ibunya

Baca juga: Tradisi Aneh, Bocah 12 Tahun Dipaksa Makan Banyak Biar Gendut, Kemudian Dinikahkan dengan Pria Tua

Baca juga: Viral Video Pendaki Dituntun Jalak Lawu Saat Tersesat di Gunung Lawu, Ini Penuturan Relawan

Pelakunya bernama Benny Kurniawan yang merupakan seorang satpam.

Benny menghadang dan mengacungkan paving ke mobil mahasiswi tersebut lantaran tersulut emosi, merasa ditabrak oleh korban.

Benny ditangkap di rumahnya setelah Polsek Manyar mendapat laporan dari korban.

Pria berusia 36 tahun itu tertunduk lesu, wajahnya memelas dengan kondisi tangan terborgol mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Mobil Daihastu Sigra yang dikendarai Afra Putri Zainifa (21) mahasiswi asal Desa Golokan, Kecamatan Sidayu itu terparkir di halaman Mapolsek Manyar.

Berdampingan dengan sepeda motor Honda Scoopy W 6820 AV yang dikendarai pelaku.

"Menyesal, menyesal sekali pak," kata Benny di Mapolsek Manyar, Minggu (21/2/2021).

Dia melihat sendiri kondisi mobil yang dikendarai korban rusak.

Mobil di sisi bagian belakang sebelah kiri penyok usai dipukul dengan tangan kosong.

Kemudian dia memukul mobil menggunakan paving karena memang tersulut emosi.

Kapolsek Manyar, Iptu Bima Sakti mengatakan, saat kejadian, mobil yang dikendarai korban itu berpenumpang lima orang, tiga anak kecil diantaranya.

Saat kejadian, korban bersama penumpang lainnya berusaha mengajak pelaku untuk menyelesaikan permasalahan di kantor polisi.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved