Berita Batang
Siap PTM, Puluhan Guru dan Staf SMK Negeri 1 Warungasem Divaksin
Sebanyak 87 guru dan staf Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Warungasem menjalani vaksinasi.
Penulis: dina indriani | Editor: m nur huda
Penulis : Dina Indriani
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Sebanyak 87 guru dan staf Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Warungasem menjalani vaksinasi.
Pasalnya, SMK Negeri 1 Warungasem dijadikan sekolah percontohan ujicoba PTK tingkat menengah atas.
Vaksinasi dilakukan sebagai salah satu persiapan sekolah untuk melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
"Rencananya pada 5 April nanti kami akan mulai PTM dan sekolah kami menjdi percontohan di Kabupaten Batang, jadi ini salah satu syarat yang harus dipenuhi sebelum menggelar tatap muka, semua guru dan staf divaksin dengan bekerjasama Dinkes dan Puskesmas Warungasem," terang Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Warungasem, Catur Puji Raharjo, Sabtu (27/3/2021).
Selain vaksinasi, sejumlah persiapan juga telah dilakukan agar proses PTM nantinya berjalan lancar.
"Kami sudah melakukan sejumlah persiapan diantaranya dari membentuk tim satgas sekolah, juga sarana prasarana sesuai dengan protokol kesehatan, kurikulum, serta mengkomunikasikan dengan pihak orang tua murid," ujarnya.
Dia menjelaskan ada beberapa indikator-indikator yang harus dipenuhi sebelum bisa menggelar pembelajaran tatap muka sesuai dengan ketentuan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jateng.
“Misalnya harus disediakan tempat cuci tangan, kemudian pada saat masuk harus diperiksa suhu tubuh dan dipastikan setiap proses pembelajaran itu jaga jarak,” ujarnya.
Bukan itu saja, persiapan yang dilakukan juga sampai ke pembahasan teknis pembelajaran tatap muka nantinya.
"Jadi tidak semua siswa yang masuk hanya 90 siswa karena ini sifatnya baru ujicoba satu bulan sambil berjalan kami evaluasi, jika tidak ada masalah maka jumlah siswa akan ditingkatkan," jelasnya.
Dikatakannya, orang tua siswa cukup antusias dengan dibukanya lagi PTM hal itu terlihat dari surat ijin PTM yang dikirimkan dan semua siswa menanggapinya dengan positif.
"Untuk orang tua saya kira tidak ada masalah, kami sudah kirimkan form surat ijin PTM secara online dan semuanya setuju," pungkasnya.(din)