Berita Nasional
Ngabalin Bocorkan Info, Akan Ada Reshuffle Kabinet Pekan Ini & Daftar Menteri Layak Diganti
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan waktu diselenggarakannya reshuffle kabinet dalam waktu dekat ini.
TRIBUNJATENG.COM - Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan waktu diselenggarakannya reshuffle kabinet dalam waktu dekat ini.
Adapun, isu reshuffle mencuat setelah DPR menyetujui dibentuknya penggabungan Kemendikbud dengan Kemenristek, dan pembentukan Kementerian Investasi.
Setelah mengikuti kebiasaan Presiden Jokowi terkait reshuffle kabinet, Ngabalin meyakini reshuffle kabinet kali ini akan dilakukan secara cepat.
Baca juga: Demak Nagari Para Wali, Kerajaan Islam Pertama di Jawa & Sunan Kalijaga yang Toleran
Baca juga: Suami Bupati, Dirinya Anggota DPR RI, Teti Rohatiningsih Beberkan Kunci Sukses Keluarga
Baca juga: Bupati Asip Akan Monitoring Prokes Acak Salat Tarawih di Wilayah Pekalongan
Baca juga: Bandara Ahmad Yani Semarang Tetap Layani Penerbangan Cargo & Penumpang Selama Larangan Mudik
"Dari biasanya, saya tahu dan beberapa kali saya ikuti Bapak Presiden tidak akan lambat mengambil keputusan."
"Dan beliau tidak memiliki ketergantungan dengan siapapun untuk mengambil satu keputusan yang tepat," kata Ngabalin, dalam tayangan Kompas TV, Selasa (13/4/2021).
Ngabalin pun membocorkan, reshuffle kabinet kali ini akan dilakukan dalam waktu dekat, tepatnya pada pekan ini.
"Dan tinggal kita tunggu waktunya dalam pekan ini," ungkapnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dikabarkan sudah berdiskusi mengenai isu reshuffle kabinet Indonesia Maju.
Juru Bicara Wapres Ma'ruf, Masduki Baidlowi pun membenarkan adanya isu reshuffle kabinet.
"Tentu Wapres sudah rembukan, diajak rembukan oleh presiden," kata Juru Bicara Wapres Ma'ruf, Masduki Baidlowi dalam konfrensi pers secara daring, Senin (12/4/2021) kemarin.
Sementara, terkait pembentukan kementerian baru, Masduki menyebut hal itu diperlukan untuk kepentingan di masa depan.
"Saya kira memang investasi itu penting ke depan."
"Tapi pembicaraan (masih) jauh, tidak bisa dibicarakan saat ini karena belum final, masih proses diselesaikan," lanjut Masduki.
Kendati demikian, soal reshuffle, Masduki mengaku belum memperoleh kabar terkini.
Terlebih mengenai kepastian diselenggarakannya reshuffle kabinet ini.