PSIS Semarang
Kapok Kena Prank, PSIS Jelaskan Mengapa Pemain Senior dan Pemain Asing Belum Bergabung Latihan
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi memastikan status para pemain yang belum hadir dalam latihan tim tetap aman.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: moh anhar
Penulis: Fransiskus Ariel S
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi memastikan status para pemain yang belum hadir dalam latihan tim tetap aman jelang mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2021.
Sebelumnya muncul desakan kepada manajemen PSIS karena skuat anak asuh Dragan Djukanovic belum komplit.
Bahkan Dragan turut mengeluhkan sejumlah pemain belum komplit dalam masa persiapan tim sejauh ini.
Beberapa pemain pilar seperti Jandia Eka Putra, Fredyan Wahyu Sugiantoro, Frendi Saputra, Fandi Eko Utomo dan Finky Pasamba serta empat pemain asing belum merapat ke Kota Semarang sampai Jumat (28/5/2021).
Baca juga: Firli Bahuri Dituding Waspadai Pegawai KPK, Novel Baswedan: Dia Pernah Bermasalah Kode Etik Berat
Baca juga: Inilah Sosok Bude Satu-satunya Kerabat Jokowi yang Bisa Dihubungi Felicia Tissue Curhat Soal Kaesang
Baca juga: Kabar Duka, Ibrahimovic Meninggal Kecelakaan
Baca juga: Polisi Akhirnya Tangkap 2 Pelaku yang Memasang Meja di Tengah Jalan di Boyolali, Meja Ikut Diamankan
Lantas apa yang membuat para pemain tersebut belum kembali ke Semarang?.
Yoyok menyebut pihaknya sangat berhati-hati dalam mendatangkan pemain. Utamanya mendatangkan pemain asing yang masih berada di negaranya saat ini.
"Jujur kami masih trauma dengan prank kompetisi tahun lalu. Itu yang membuat kami tidak gegabah dan sangat berhati-hati. Terutama mendatangkan pemain asing. Dan faktanya sampai Jumat siang ini izin dari Kepolisian belum turun,” ungkap Yoyok.
Baca juga: PPDB 2021 Kota Semarang Dibuka Akhir Juni, Calon Peserta Didik Punya Prestasi Dapat Keistimewaan
Baca juga: Peletakan Batu Pertama MPP, Bupati Sebut Bakal Jadi Ikon Karanganyar
Baca juga: Muncul Klaster Pabrik, 11 Karyawan Pabrik Garmen Banyumas Positif Covid-19
Terkait pemain lokal, Finky, Frendy, Fredyan Wahyu, Jandia Eka dan Fandi Eko dipastikan tetap bertahan. Sementara satu pemain yakni Tegar Infantrie Sukamto kemungkinan akan segera hengkang.
Pemain produk asli PSIS tersebut sedang berada di Bali mengikuti latihan bersama tim Liga 2, RANS Cilegon FC.
"Untuk pemain lokal, semua sudah oke. Mungkin saat ini tinggal satu nama yang kemungkinan akan out dan rekan-rekan media pasti sudah menebak yang saat ini tengah trial dengan klub Liga 2," lanjutnya.
"Nanti setelah kongres satu per satu akan datang. Beberapa dari mereka juga sebetulnya menyampaikan izin untuk datang sedikit terlambat. Nanti pemain lokal dulu semua baru setelah itu pemain asing."
Pria yang juga anggota Exco PSSI tersebut menambahkan, pihaknya menjamin PSIS akan tetap all out dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2021. Yoyok juga mengapresiasi bakal masuknya investor anyar yakni Junianto, pengusaha yang mengklaim dirinya sebagai representasi suporter PSIS melalui induk perusahaan Wahyu Agung Grup.
Baca juga: Nipan Berharap Berkah Terpilihnya Dawet Ayu Banjarnegara sebagai Minuman Favorit di Indonesia
Baca juga: Pengakuan Heize Merasa Beruntung Bisa Kerja Sama dengan Song Joong Ki di MV Happen
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Vs Oman, Shin Tae-yong Mantapkan Strategi Bertahan dan Menyerang Garuda
Junianto dikabarkan akan menjadi pemilik saham terbesar kedua di PSIS.
"Kami all out. PSIS akan all out. Kebetulan sekarang sudah ada partner juga, Bapak Junianto yang mulai 10 Juni nanti akan sama-sama membangun PSIS. Kami pasti tidak akan mau kalau PSIS terpuruk. Pasti akan habis-habisan dalam mengawal PSIS," pungkas Yoyok. (*)