Prakiraan Cuaca
Waspada Potensi Hujan Hari Ini, Berikut Prakiraan Cuaca Jawa Tengah dari BMKG Rabu 14 Juli 2021
Berikut prakiraan cuaca dan peringatan dini di Jawa Tengah hari ini, Rabu (14/7/2021), dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM - Berikut prakiraan cuaca dan peringatan dini di Jawa Tengah hari ini, Rabu (14/7/2021), dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Menurut keterangan forecaster BMKG, Gempita Icky Dzikrilla pada malam sebelumnya, Selasa (13/7/2021), cuaca pada umumnya akan cerah berawan-berawan pada pagi hari.
Dari laman Prakiraan Cuaca, BMKG juga memperlihatkan bahwa hampir seluruh wilayah di Jawa Tengah akan bercuaca cerah pada pagi, siang hingga malam.
Meskipun demikian, terdapat juga potensi hujan ringan di sejumlah wilayah pada malam hari.
Baca juga: Seluruh Pintu Tol Menuju Jateng & 27 Exit Tol Akan Ditutup Mulai 16 Juli 2021
Baca juga: Pengikut Habib Rizieq Ngamuk, 3 Mobil Polisi Dirusak, Kantor Kejari Tasikmalaya Dilempari Batu
Baca juga: Dokter Lois Pernah Singgung Sejumlah Selebriti, Sebut Nagita Slavina Akan Jadi Janda Kembang
Baca juga: Kecelakaan Bus Terjatuh di Ketinggian 2 Meter Nyaris Timpa Orang di Bawahnya
Wilayah itu yakni Banjarnegara, Purbalingga dan Purwokerto.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini adanya gelombang tinggi dan sangat tinggi dua perairan.
"Waspada gelombang tinggi di perairan utara Jawa Tengah (1.25 - 2.5 m) dan sangat tinggi di perairan selatan Jawa Tengah (4.0 - 6.0 m)," tulis BMKG.
Suhu udara berkisar antara 18-33 derajat Celcius.
Kelembapan udara di seluruh wilayah berkisar antara 45 hingga 95 persen.
BMKG sendiri telah menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah di Indonesia telah mengalami awal musim kemarau.
Puncak musim kemarau 2021 di sebagian besar wilayah Zona Musim (ZOM) diprakirakan terjadi pada bulan Agustus 2021. (*)
Baca juga: Koleksi Ikan Channa Berharga Jutaan Rupiah Jadi Hobi Baru Anak Muda Kekinian Kota Semarang
Baca juga: Alasan Edi-Peni Suami Istri Asal Banjarnegara Tinggal di Tengah Hutan Jauh dari Hiruk Pikuk
Baca juga: Ditengok Gubernur Ganjar Pranowo, Pelajar Papua di Semarang Curhat Kesulitan Belajar Bahasa Jawa
Baca juga: Kecelakaan di Sitinjau Lauik Truk Terguling hingga Ringsek Seluruh Roda Lepas