Berita Semarang
Respons Melonjaknya Kasus Covid-19 di Semarang, Brimob Simongan Beri Daging Kurban bagi Warga Isoman
Brimob Simongan Kompi 2 Yon A Pelopor membagikan daging kurban kepada warga terdampak Covid-19, terutama bagi mereka yang isolasi mandiri.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: moh anhar
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Brimob Simongan Kompi 2 Yon A Pelopor membagikan daging kurban kepada warga terdampak Covid-19, terutama bagi mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri.
Selain itu, warga kurang mampu di sekitar asrama tak luput menjadi sasaran para personel Brimob.
"Ya kami bagikan daging kurban kepada warga kurang mampu di sekitar Mako kompi Brimob Simongan,terutama warga sekitar asrama yang sedang menjalani isoman(isolasi mandiri)," terang Danki 2A Brimob Simongan AKP Edy Saputro kepada Tribunjateng.com, Selasa (20/7/2021).
Dia menyebut,Kompi 2 Yon A pelopor dalam momen idul adha 1442 H kali ini melaksanakan penyembelihan hewan kurban berupa enam ekor sapi dan tujuh ekor kambing.
Baca juga: Mayangsari Tolak Job Nyanyi Gara-gara Bayaran Manajernya Lebih Mahal
Baca juga: Permintaan Penggilingan Daging di Karanganyar Menurun
Baca juga: Tim Sparta Polresta Solo Bubarkan Kafe yang Nekat Jual Miras dan Melebihi Batas Waktu Operasional
Proses penyembelihan dan pengemasan dilakukan di belakang markas Brimob Simongan.
"Seluruh hewan kurban merupakan sumbangsih dari personel kompi Brimob Simongan," terangnya.
Dalam kegiatan tersebut, lanjut dia,daging kurban dibagikan secara langsung dan tak langsung.
Dibagikan secara langsung dengan personel Brimob mendatangi dari rumah ke rumah atau door to door dengan menerapkan prokes ketat.
Ataupun secara perwakilan yaitu ketua RT diminta untuk membagikan kepada warga masing-masing.
"Kami pastikan juga seluruh warga kurang mampu yang dekat dengan Mako Brimob mendapatkan daging kurban," bebernya.
Dia menambahkan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian dan perhatian Brimob terhadap warga yang berdampak Covid-19.
"Semoga dengan kegiatan ini sedikit terbantu dan kita berdoa bersama supaya wabah covid-19 segera hilang dari Indonesia," imbuhnya.
Di sisi lain, Brimob Simongan juga getol berkontribusi dalam penanganan Covid-19 di Kota Semarang.
Mereka membentuk tim Sigap (Simongan Tanggap).
Tim dibentuk untuk merespons melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Semarang.
Khususnya untuk melayani pemulasaran jenazah Covid-19 yang meninggal saat isolasi mandiri.
Petugas Sigap akan melayani pemulasaran jenazah selama 24 jam.
Layanan itu dapat diakses warga Semarang secara gratis.
Call Center yang dihubungi melalui nomor 0858.0313.3529.
Baca juga: Maksimalkan Pembelajaran Daring, Mahasiswa Diperkenalkan Fitur Augmented Reality
Baca juga: RPH Batang Batasi Penyembelihan Kurban, Sehari Tak Lebih dari 10 Ekor Sapi
Baca juga: Bupati Kendal Dico dan Istri Chacha Frederica Kurban Sapi Seberat 1 Ton di Rumdin
Tak hanya itu, Brimob Simongan juga melakukan penyemprotan disinfektan rutin di wilayah Semarang Raya.
Harapannya, dari kegiatan ini mampu memutus rantai penularan Covid-19 sekaligus menolong Korban yang jadi korban terpapar Covid-19. (*)