Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Daryanto Semarang Tak Merespons Pintunya Diketuk-ketuk, Setelah Didobrak Sudah Tak Bernyawa

Menurutnya, dari hasil pemeriksaan swab antigen dari Puskemas Pegandan, Daryanto dinyatakan negatif.

Dokumentasi Polsek Gajahmungkur
Polisi mengevakuasi jenazah Daryanto, warga Jakarta Utara, yang meninggal di mes restoran Jalan Papandayan RT. 06 RW. 05 Kelurahan Gajahmungkur, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Seorang pria bernama Daryanto ditemukan meninggal dunia di dalam kamar mes restoran Jalan Papandayan RT. 06 RW. 05 Kelurahan Gajahmungkur, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Sabtu (7/8/2021).

Polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh warga Jakarta Utara itu.

Kapolsek Gajahmungkur, Kompol Juliana BR. Bangun mengatakan pria tersebut diperkirakan telah meninggal dunia 6 jam setelah penemuan atau sekitar pukul 05.00.

Baca juga: Bikin Jokowi Terheran-heran, Ini Kisah Sukses Sayudi, Pria Lulusan SD Pemilik Warteg Kharisma Bahari

Hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh jenazah.

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh jenazah," ujarnya.

Julia mengatakan, berdasarkan informasi dari saksi, sebelum meninggal Daryanto pulang dari luar kota bersama bosnya, Jumat (6/8/2021) sore.

Sesampainya di mess Daryanto langsung masuk kamar dan istirahat.

"Pagi hari tadi sekira 09.00  dibangunkan dan diketok-ketok pintunya tidak bangun-bangun.

Kemudian didobrak pintunya ditemukan sudah meninggal dunia," terangnya.

Menurutnya, dari hasil pemeriksaan swab antigen dari Puskemas Pegandan, Daryanto dinyatakan negatif.

Hasil keterangan keluarganya, Daryanto memiliki riwayat penyakit darah tinggi.

"Setelah di periksa Tim Kesehatan dinyatakan korban sudah meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujar dia.

Ia mengatakan  keluarga telah menerima kematian Daryanto.

Pihak keluarga kemudian membawa pulang Daryanto untuk dimakamkan.

"Keluarga korban menerima serta tidak menuntut atas meninggalnya korban kemudian Membawa jenazah ke rumah untuk dimakamkan," tandasnya. (rtp)

Baca juga: Pria Ini Kena Tipu Rp 130 Juta gara-gara Tergiur Bisnis iPhone

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved