Berita Pekalongan
Walikota Pekalongan Aaf: Stop Omicron, Yuk Terapkan Prokes
Kasus Covid-19 di Kota Pekalongan, Jawa Tengah mulai naik lagi, berdasarkan data dari https://corona.pekalongankota.go.id/
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: galih permadi
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Kasus Covid-19 di Kota Pekalongan, Jawa Tengah mulai naik lagi, berdasarkan data dari https://corona.pekalongankota.go.id/ per tanggal 10 Febuari 2022, pukul 16.02 WIB, jumlah warga yang terpapar Covid-19 di Kota Pekalongan mencapai 167 orang.
Hal ini menjadi perhatian Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid, pihaknya mengimbau masyarakat Kota Pekalongan agar terus menerapkan protokol kesehatan (prokes) untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron.
"Ayo tetap prokes dimanapun.
Varian Omicron ini penularannya sangat cepat," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid usai menghadiri acara Forum Perangkat Daerah tahap 1 di ruang Jetayu, Kamis (10/2/2022).
Dikatakan Aaf panggilan akrabnya Wali Kota Pekalongan, bahwa dari ratusan tersebut ada kasus pelajar dan guru yang ada di MAN IC Kota Pekalongan.
"MAN IC sudah dilockdown, mungkin tidak sulit karena di sana memang sudah asrama.
Saya berpesan, agar tetap prokes di sana karena penularan Covid-19 varian Omicron cepat sekali," imbuhnya.
Aaf menyebutkan, Kota Pekalongan saat ini masuk PPKM level 2, kegiatan yang bersifat keramaian masih dibatasi, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) masih diterapkan 50 %.
"Kendati demikian, kalau orang tua siswa khawatir anaknya berangkat ke sekolah, bisa ajukan ke Dinas Pendidikan.
Kalau arahan dari kementerian pendidikan, bergantung dengan kondisi kota masing-masing," tambahnya. (Dro)
