Berita Semarang
Cara Mbak Ita Intervensi Stunting di Semarang, Demo Masak Depan Emak-emak Bikin Menu Lezat Bergizi
Pemkot Semarang terus mengintervensi angka stunting. Angka stunting di Kota lumpia saat ini tercatat di angka 3.176 anak.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
Maka Pemkot mencanangkan program Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsyat).
"Program ini bisa diimplementasikan sehingga kita tidak tergantung intervensi pemkot, Ibu-ibu dapat mengolah makanan bergizi bagi anak," jelasnya.
Program Dahsyat dapat dikolaborasikan dengan program urban farming yang keduanya saling mendukung.
Para ibu dapat mempraktikan menu dari pelatihan Dahsyat dengan konsep urban farminy seperti menu bubur krim jagung, bobor kelor dan lainnya.
"Kami berikan pula buku resep dari Ibu Megawati yang cocok atasi stunting," katanya.
Ita menambahkan, memasak sendiri perlu dilakukan karena memasak sendiri tidak mahal dihandingkan jajan di luar.
Kelebihan lainnya masakan akan terjamin kebersihan dan gizinya.
"Kami terus sampaikan bahwa memasak itu mudah tak mahal dan anak-anak tentunya akan suka masakan buatan ibunya sendiri," tandasnya. (Iwn)
Baca juga: Alhamdulillah Masih Ada Orang Baik, Remaja Putri Asal Wonogiri Ditemukan, Hampir Setahun Menghilang
Baca juga: Warga Karanganyar Rela Antre Berjam-jam Untuk Demi Dapat Minyak Curah
Baca juga: Sang Ibu Sakit-sakitan, Jerinx SID Dipindahkan ke LP Kerobokan Bali
Baca juga: Seratusan Orang Kunjungi Umbul Udal-udalan Tawangmangu Karanganyar Untuk Padusan