PSIS Semarang
Kebut persiapan Stadion Jatidiri untuk Homebase PSIS di Liga 1, Panpel Datangkan Konsultan
Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) PSIS Semarang mulai tancap gas mempersiapkan Stadion Jatidiri sebagai homebase tim PSIS
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) PSIS Semarang mulai tancap gas mempersiapkan Stadion Jatidiri sebagai homebase tim PSIS di kompetisi Liga 1 musim depan.
Menurut wacana yang beredar, kick off perdana Liga 1 dijadwalkan 27 Juli mendatang.
Ketua Panpel PSIS, Danur Rispriyanto mengatakan, Stadion Jatidiri bisa dan siap digunakan asalkan persiapan bisa berjalan tepat waktu.
Danur menyebut, pihaknya telah melakukan survey beberapa waktu lalu. Rencana ke depan yakni menggandeng konsultan untuk menentukan fasilitas yang harus dipenuhi agar bisa menyelenggarakan pertandingan di kompetisi resmi.
Selain itu, di area tribun masih perlu diberi pembatas antara area tribun timur, tribun utara, dan tribun selatan.
"Karena gambarannya kita sudah tau untuk rencana penggunaan fasilitas ruangan. Di sana memang banyak ruangan tapi masih kosong.
Artinya kosong, berarti kita masih harus mendesain ruang ganti seperti apa, ruang medis seperti apa, ruang wasit, kemudian press room seperti apa, termasuk di lapangannya kita harus bikin bench, kita harus bikin rumput sintetis untuk pemanasan," kata Danur kepada Tribunjateng.com, Rabu (20/4/2022).
"Dan yang terpenting adalah kita membikin pagar pengaman untuk stadion. Jadi kepengen kita area stadion itu besok steril, tidak ada parkir mobil dan lain-lain, masuk itu kita jalan kaki seperti di GBK.
Kawasan luar stadion itu digunakan untuk parkir, sementara area masuk stadion itu harus steril," jelasnya.
Pihak Panpel PSIS juga bakal menggandeng pihak operator kompetisi sebagai konsultan tambahan sebelum PT. Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan verifikasi.
"Ada verifikasi dari PT. Liga, dan kita pun akan mendatangkan tim dari PT. Liga untuk membantu sebelum verifikasi. Karena persiapan kita dengan apa yang dilihat oleh PT Liga pasti ada perbedaan.
Mumpung kita ada konsultan, kita undang PT. Liga sebagai konsultan tambahan," ungkap Danur.
Sementara itu, menanggapi wacana Liga 1 musim depan akan kick off pada tanggal 27 Juli, Komisaris PSIS Junianto, mengatakan bahwa PSIS menyambut baik kabar mengenai kick off kompetisi, walaupun belum diputuskan secara resmi.
“Mendengar kabar kick off tanggal 27 Juli dari Ketum PSSI, kami menyambut baik dan sangat gembira sekali dengan rencana kick off tanggal 27 Juli nanti.
Setelah lebaran nanti kami gerak cepat dan akan kami siapkan mulai dari tim yang sudah tersusun kerangkanya ini hingga berkoordinasi dengan stakeholder di Jawa Tengah untuk menggunakan Stadion Jatidiri,” ujar Junianto, terpisah.
“Selain itu, PSIS juga akan melakukan uji coba dengan klub di Jawa atau mengikuti piala pramusim bersama klub-klub lainnya,” imbuhnya.
Tak berhenti di situ, pihak PSIS juga akan menyiapkan tim di luar lapangan dalam mengembangkan manajerial bisnis guna mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2022/2023.
“Kami juga akan mengoptimalkan sisi bisnis untuk me-manage tim secara finansial guna mengarungi Liga 1. Hal ini supaya dalam dan luar lapangan kami siap semua.
Mohon doanya kepada seluruh masyarakat Kota Semarang khususnya dan Jawa Tengah pada umumnya untuk PSIS di Liga 1 musim depan,” pungkas Junianto. (*)
Baca juga: Kasus Serobot Kepemilikan Tanah Yang Menyeret Mantan Wakil Ketua DPRD Blora Naik Ke Penyidikan
Baca juga: Upaya Stabilkan Stok dan Harga Migor Curah di Kudus, HM Hartopo Akan Koordinasi dengan Distributor
Baca juga: Peran Perempuan di Kabupaten Tegal Menurut Bupati, Sudah Sangat Bagus
Baca juga: 500 Calon Pekerja Migran Indonesia Se-Jateng dan DIY Dipersiapkan BP2MI Berangkat ke Korea Selatan