Sekda Jepara Serahkan 48 SK Pensiun PNS, Pesan Edy Sujatmiko: Jangan Lupa Bahagia

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - 45 PNS di Lingkungan Pemkab Jepara telah memasuki masa pensiun.

Sekda Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko pun menyerahkan secara simbolis SK pensiun itu di Gedung Shima Pemkab Jepara, Jumat (1/7/2022).

Turut hadir dalam penyerahan ini Asisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Jepara Mudrikatun, Sekretaris BKD Eka Prasetija Nurjuli Agung Wibawaningrum, Perwakilan Bank Jateng Cabang Jepara, serta pimpinan OPD terkait.

Baca juga: Pusat Pengembangan Bahasa UIN Walisongo – UNISNU Jepara Sepakat Lakukan Kerja Sama

Baca juga: Cerita Pelaku Usaha Ukir di Senenan Jepara: Semakin Berdaya dengan Tenaga Surya

Baca juga: Hilal 1 Dzulhijah 1443 Hijriah Tak Terlihat di Pantai Kartini Jepara, Kendala Cuaca

Baca juga: Persijap Jepara Pertahankan Tiga Pemain, Manajemen: Kontribusi Mereka Musim Lalu Luar Biasa

48 PNS yang purna tugas itu adalah 31 tenaga kependidikan, 3 pejabat struktural, 12 tenaga fungsional umum, dan 2 tenaga kesehatan.

SK tersebut diberikan secara simbolis kepada Jendik Handoko Direktur PT Bank Jepara Artha Perseroda dan Rohmiyati yang bertugas di UPTD Puskesmas Kalinyamatan.

Edy Sujatmiko berterima kasih atas jasa dan pengabdian yang telah disumbangkan kepada masyarakat, bangsa, dan negara.

Untuk itu, ilmu yang selama didapat harus ditularkan dan mampu memberi kontribusi bagi pembangunan di Jepara.

Edy berharap, penisunan PNS dapat melibatkan diri dalam berbagai bentuk kegiatan sosial dan dapat memulainya dengan bergabung maupun aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan.

Semisal tingkat rukun tetangga, rukun warga, kelurahan, atau pada tingkatan yang lebih besar. 

Sehingga masa pensiun dapat dijalani dengan perasaan bahagia dan tetap bersemangat karena mempunyai aktivitas yang bermanfaat, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga orang lain. 

"Tetap semangat dalam menjalani masa purna tugas."

"Yang terpenting adalah jangan lupa bahagia."

"Karena hati yang bahagia, tulus ikhlas, senantiasa sarah, sumeh, lan sumenep adalah obat dari segala macam penyakit," ujarnya.

Dia berharap setelah purna tugas, jangan pernah berhenti berkarya serta dapat menjadi suri tauladan dan sumber rujukan nasihat, minimal di lingkungan sekitar.

"PNS sesudah purna tugas nanti kami harapkan dapat berperan aktif dan menjadi tauladan bagi masyarakat," tandasnya. (*)

Baca juga: Nur Warga Genuk Semarang Kelimpungan, Tak Punya Biaya Periksa Kandungan, UHC Suruh Tunggu 6 Bulan

Baca juga: Sapi Sehat Buat Kurban Tak Perlu Disuntik Vaksin PMK, Karena Bupati Karanganyar Pertimbangkan Ini

Baca juga: Usulan PPPK Tahun 2022 - Pemkab Pati Buka 849 Formasi Guru dan Tenaga Kesehatan

Baca juga: Apesnya Driver Ojol Semarang, Sabar Ditusuk Bolpoin, Motor Dibawa Kabur, Babak Belur Dikeroyok Warga