Antusias Masyarakat Tinggi, Daftar Tunggu Haji di Jepara Jepara Hingga 29 Tahun

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA -- Antusias masyarakat Kabupaten Jepara, untuk berangkat ibadah haji sangat tinggi. Hal itu bisa dilihat dari durasi daftar tunggu keberangkatan haji.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Muh Habib menyampaikan perkiraan daftar tunggu haji di Kota Ukri, mencapai 29 tahun.

Habib menjelaskan antrean keberangkatan haji hingga puluhan tahun juga terjadi di daerah-daerah lain. Untuk itu dia berharap warga Jepara yang sudah pernah berangkat haji agar memberikan kesempatan kepada orang yang belum menjalankan ibadah ke Tanah Suci.

"Kepada yang sudah haji, kami cenderung memberikan penasihatan, yaitu berikan lah kesempatan bagi orang lain yang sama sekali belum pernah haji.

Meski pun aturannya diperbolehkan. Tapi kan, alangkah lebih baiknya memberi kesempatan bagi orang lain yang belum pernah. Jadi nanti tidak menambah kursi masa tunggu haji," ujar Habib, Senin (18/7/2022).

Hingga saat ini, pendaftaraan haji masih banyak diminati masyarakat. Pendaftar calon haji berasal dari usia muda dan lanjut usia. Dalam sehari jumlah pendaftar sekira 10-20 orang.

Kendati demikian, Habib menuturkan masyarakat tidak perlu cemas. Karena untuk urusan bisa berangkat atau terkendala usia, hal itu sudah ada yang menentukan.

"Jadi meskipun nanti pada saatnya tidak kesampaian berangkat karena meningggal atau ada halangan apa, kita harus tetap berhusnudzon. Mudah-mudahan Allah menghargai dan mencatat niat kita sebagai nilai ibadah jamaah haji," bebernya.

Menurut Habib, antrean daftar tunggu haji di Kabupaten Jepara, bisa dipersingkat apabila ada tambahan kuota.

Untuk itu dia berharap pada tahun-tahun mendatang Indonesia dan Kabupatrn Jepara mendapat kuota tambahan. Sehingga antrean haji bisa urai. (*)

Baca juga: Promo Suite Deals Santika Premiere, Dapat Oleh-Oleh Khas Semarang

Baca juga: JADWAL PSIS : Jangan Sampai Keliru Soal Jadwal Kick off PSIS vs RANS Nusantara FC

Baca juga: Dispertan PP Karanganyar Dapat Tambahan 3.000 Dosis Vaksin PMK

Baca juga: Video Istri TNI di Semarang Ditembak Orang Tak Dikenal di Depan Rumah