Perbedaan Diabetes Kering dan Basah, Mana yang Lebih Bahaya? Ini Penjelasannya
Berikut ini perbedaan diabetes kering dan basah beserta penjelasannya terkait mana yang lebih berbahaya.
Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
Perbedaan Diabetes Kering dan Basah, Mana yang Lebih Bahaya? Ini Penjelasannya
TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini perbedaan diabetes kering dan basah beserta penjelasannya terkait mana yang lebih berbahaya.
Dalam istilah kedokteran, penyakit diabetes tidak terbagi menjadi dua jenis sebagaimana yang khalayak tahu.
Istilah diabetes basah dan kering sebenarnya ditujukan kepada jenis luka komplikasi yang dialami penderita diabetes.
Diabetes kering umumnya digunakan untuk menyebut bekas luka berwarna hitam tanpa disertai luka terbuka.
Sementara diabetes basah adalah jenis bekas luka terbuka disertai nanah dan membutuhkan waktu lama untuk sembuh.
Ada beberapa penyebab yang membuat luka sembuh lebih lama.
Kondisi tersebut anara lain kadar gula darah yang tinggi, sirkulasi darah yang buruk, sistem kekebalan tubuh yang tidak berfungsi serta infeksi pada luka.
Dalam dunia medis, terdapat dua jenis diabetes yakni diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
Diabetes tipe 1 adalah tipe yang lebih jarang. Diabetes ini terjadi akibat kerusakan pada pankreas.
Penyebab dan gejala Diabetes Melitus Tipe 1
Penyebab Diabetes Melitus Tipe 1 biasanya karena kerusakan autoimun sel beta pankreas. Penyakit ini juga bisa disebabkan mutasi gen dan faktor lingkungan.
Dilansir dari Healthline, beberapa gejala diabetes melitus tipe 1 yang paling kerap dialami penderitanya yakni:
-Sering kencing
-Haus terus