Polisi Tembak Polisi
Isi Surat Bharada E Kepada Keluarga Brigadir J, Jelaskan Peristiwa di Rumah Dinas Irjen Ferdy Sambo
Isi surat Bharada E atau Richard Eliezer kepada keluarga Brigadir J diungkap oleh pengacaranya Deolipa Yumara.
TRIBUNJATENG.COM. JAKARTA - Isi surat Bharada E atau Richard Eliezer kepada keluarga Brigadir J diungkap oleh pengacaranya Deolipa Yumara.
Seperti diketahui kedua anggota polisi iti disekenariokan adu tembak di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Namun, kini skenario tersebut mulai terbantahkan seiring berjalannya penyelidikan.
Baca juga: Skenario Tembak Menembak Bharada E dan Brigadir J Disebut Omong Kosong, Deolipa Ungkap Ada Perintah
Baca juga: Rangkuman Keterangan Terbaru Bharada E Soal Penembakan Brigadir J Ungkap Fakta Berbeda
Baca juga: Rumah Dinas Kabareskrim Komjen Agus Ditembaki Orang Misterius Terkait Ferdy Sambo, Cek Faktanya
Tersangka pembunuhan Brigadir Nofrianasyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E tulis surat untuk keluarga korban.
Surat Bharada E berisi ucapan belasungkawa atas kejadian tewasnya Brigadir J.
Surat tersebut ditulis langsung oleh Bharada E dalam selembar kertas pada Minggu (7/8/2022) pukul 01.24 WIB.
Setelah tulis surat, kondisi terbaru Bharada E juga terungkap.
Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum Bharada E yang baru, Deolipa Yumara dalam program Metro Pagi Primetime pada Minggu hari ini.
Melalui surat tersebut, Bharada E juga menyebut keluarga Brigadir J, termasuk ayah dan ibu serta adik Brigadir J, Reza Hutabarat.
Ia juga berdoa agar Tuhan memberikan kekuatan kepada keluarga Brigadir J yang disapanya Bang Yos.
Inilah isi surat Bharada E kepada keluarga Brigadir J yang dibacakan Deolipa Yumara:
"Saya Bharada E mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian ini.
Buat Bapak, Ibu, dan Reza (keluarga Bang Yos) sekali lagi saya mengucapkan turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya.
Tuhan Yesus selalu menguatkan Bapak, Ibu, Reza, serta keluarga Bang Yos.
7 Agustus 2022, jam 1.24 WIB pagi. Tanda tangan. Richard."
