Berita Feature
Cerita Ki Suwandi Abdi Carito, Dalang Tuna Netra Asal Banyumas, Bangkit Setelah 2 Tahun Drop
Dia yang juga dikenal sebagai Ki Suwandi Abdi Carito bercerita wayang adalah salah satu penyemangat hidupnya
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Cerita yang ingin diangkat Ki Suwandi dalam pentas wayang adalah Semar Ndalang atau Semar Mbangun Kayangan.
Ia ingin bercerita dunia saat ini sedang kacau karena wabah.
Kemudian semar berkeliling ke berbagai belahan dunia.
Ia sendiri tergabung dalam Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia, yang saat ini terdapat 63 orang anggota aktif di Banyumas.
Kebanyakan dari para mereka memang ada yang berprofesi sebagai seorang tukang Pijat tunanetra.
Selain mendalang, Suwandi sendiri berprofesi sebagai seorang mediator apabila ada orang yang ingin jual beli kendaraan.
"Jadi dalang sebelumnya memang pernah belajar dalang.
Acara pentas wayang ini adalah dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 RI.
Pentas wayang baru, sempat ada tapi pribadi. Sementara ini jarang ditanggap karena sempat Corona," jelasnya.
Pentas wayang ini dananya berasal dari swadaya masyarakat.
Ia mengatakan dirinya tidak tuna netra sejak lahir, sehingga ia butuh menyesuaikan diri.
Ia sendiri saat ini mempunyai 4 orang anak.
Satu diantara mereka ada yang rampung kuliah S1 di Surabaya jurusan management.
"Kalau mengajarkan dalang kebetulan anak saya yang bungsu yang tertarik insyaallah akan saya ajarkan kalau dia mau," katanya.
Ia mengatakan Ingin terus mendalang agar dapat menginspirasi orang lain. (jti)