Berita Tegal
Gandeng Pemilik Kapal , Fisher Center Tegal Beri Edukasi Awak Kapal Perikanan soal Hak-hak Pekerja
Para awak kapal perikanan (AKP) di kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari, Kota Tegal mendapatkan edukasi hak-haknya ketika bekerja.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Para awak kapal perikanan (AKP) di kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari, Kota Tegal mendapatkan edukasi hak-haknya ketika bekerja.
Edukasi bagi AKP tersebut disampaikan oleh Plan Indonesia melalui SAFE Seas Fisher Center Tegal bekerjasama dengan para pemilik kapal.
"Iya para ABK kami mendapatkan edukasi dari SAFE Seas soal hak-haknya sebagai pekerja awak kapal," terang Pemilik kapal Wasto WS (47) kepada Tribunjateng.com, Sabtu (10/9/2022).
Menurutnya, para AKP atau ABK antusias dalam mengikuti pembekalan dari SAFE Seas soal haknya meliputi asuransi, bagi hasil, keselamatan laut dan lainnya.
"Para ABK yang tadinya tahu menjadi tahu begitupun soal kecelakaan laut tadinya kurang memahami sekarang menjadi paham," ungkapnya.
Ia mengaku, sebagai pemilik kapal tak keberatan untuk memenuhi hak-hak AKP terutama soal jaminan asuransi BPJS Ketenagakerjaan.
Bahkan, lanjut dia, jaminan tersebut membantu meringankan bebannya sebagai pemilik kapal.
Sebab manakala terjadi kecelakaan kerja di laut biaya tidak hanya ditanggung sendiri melainkan bersama dengan pihak lainnya.
"Misal kecelakaan ya kami hanya membayarkan 50 persen atau 40 persennya jadi merasa terbantu.
Hanya saja ketika terjadi kematian prosesnya lebih panjang dibandingkan dengan kejadian luka-luka," terangnya.
Ia menyebut, kesadaran para pemilik kapal di kawasan Tegal sudah baik terhadap memberikan jaminan hak-hak AKP.
"Misalnya ada satu dua orang pemilik kapal tidak mau memberikan kemerdekaan soal itu tentunya kami semua pemilik kapal ikut menegurnya dengan memberikan saran," jelasnya.
Sementara itu,Kepala Fisher Center Jawa Tengah , Beni Sabdo Nugroho mengatakan, pihaknya telah memberikan pelatihan bagi para AKP dengan menggandeng para pemilik kapal di kawasan Pelabuhan Perikana Pantai (PPP) Tegalsari , Tegal.
Para AKP tersebut diberikan pemahaman terkait hak-haknya selama bekerja di kapal.
Di samping itu, para AKP yang hendak bekerja di kapal asing diberikan edukasi terkait memilih perusahaan perekrut dan penempatan awak kapal (manning agency).
"Para calon AKP migran juga perlu mewaspadai soal perusahaan manning agency supaya terhindari dari eksploitasi AKP di kapal asing," ujarnya saat memberikan paparan di depan para AKP. (Iwn)
Baca juga: Antisipasi Kenaikan Bahan Pokok , TPID Kudus Ajak Menanam Cabai di Rumah
Baca juga: Hasil Liga 2 : Persekat Tegal vs Persela Lamongan Bermain Imbang 2-2
Baca juga: Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Lantai 3 Asrama, Ditemukan Petugas Kebersihan Tergeletak di Lantai 2
Baca juga: Target 350 Bonsai Akan Dipamerkan di Halaman Gor Mustika Blora
22).
