Berita Kudus
Tiga Fokus APBD Perubahan Kabupaten Kudus 2022, Sudah Disetujui DPRD
Anggaran daerah yang ditentukan dalam APBD Perubahan Kabupaten Kudus akan dimaksimalkan untuk pembangunan infrastruktur fisik, kesehatan, dan BLT.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - DPRD Kabupaten Kudus menggelar rapat paripurna dalam rangka laporan badan anggaran, dilanjutkan penandatanganan rancangan keputusan DPRD dan persetujuan bersama Bupati Kudus tentang Ranperda Perubahan APBD Kabupaten Kudus Tahun Anggaran 2022, Kamis (15/9/2022).
Ketua DPRD Kabupaten Kudus, Mas'an mengatakan, tugas Banggar DPRD memberikan saran dan pendapat tentang Ranperda Perubahan APBD, serta melaporkan pertanggungjawaban hasil pembahasan.
"Ranperda berasal dari Bupati, dibahas DPRD dan Bupati untuk mendapatkan persetujuan bersama," terangnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (15/9/2022).
Baca juga: PT Sukun Wartono Indonesia Resmi Jadi Sponsor Persiku Kudus
Baca juga: PAD Museum Kretek Kudus Tahun Ini Ditarget Rp 700 Juta, Bisakah Tercapai?
Baca juga: Lazizmu Kudus Salurkan Bantuan Beasiswa dan Peduli Guru Rp 72,8 Juta
Baca juga: Ahli Purbakala Sangiran: Situs Patiayam di Kudus Harus Diperhatikan
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kudus, Tri Erna Sulistyawati menambahkan, Ranperda Perubahan APBD Kabupaten Kudus TA 2022 yang disampaikan Bupati sudah melalui pembahasan oleh Banggar DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Kudus.
Hasilnya, seluruh fraksi DPRD Kabupaten Kudus yang masuk dalam badan anggaran sudah menyetujuinya.
"Banggar DPRD dan TAPD Pemkab Kudus telah menyelesaikan pembahasan."
"Selanjutnya untuk dilakukan persetujuan bersama tentang Ranperda Perubahan APBD Kabupaten Kudus Tahun Anggaran 2022," ujarnya.
Bupati Kudus, M Hartopo menerangkan, anggaran daerah yang ditentukan dalam APBD perubahan akan dimaksimalkan untuk pembangunan infrastruktur fisik, kesehatan, hingga pemberian bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat.
Selebihnya akan digunakan untuk pembangunan Kabupaten Kudus di bidang lainnya.
"Fokusnya untuk pembangunan fisik, kesehatan, dan BLT BBM."
"Infrastruktur terkait jalan, seperti perluasan jalan menuju Kota Kudus, dan jalan-jalan yang masih rusak."
"Selebihnya untuk pembangunan lainnya," jelasnya. (*)
Baca juga: Bansos Buat Nelayan Kota Tegal Sedang Disiapkan, Data Sementara Sekira 300 Penerima
Baca juga: Sebulan Tiga Toko Ritel Alfamart Dibobol Maling, Polres Pati: Tak Cuma Gondol Uang di Brankas
Baca juga: Harga Rumah Bersubsidi Direncanakan Naik, REI Jateng: Sudah Kami Usulkan
Baca juga: Dian Sarwono Pekerja Pembersih Kapal Belum Ditemukan, Hilang Tenggelam di Sungai Loji Pekalongan