Berita Kriminal
Penyebab Rudolf Tobing Gagal Eksekusi Target Utama dan Alihkan ke Seorang Wanita
Polisi mengungkap penyebab Rudolf Tobing gagal mengeksekusi target utamanya. Dua orang yang menjadi target berinisial H dan S.
Saat itu pelaku mengalihkan target kepada korban AYR karena berada di lingkungan H.
"Pelaku cukup tahu bagaimana saudari I (AYR) karena pernah melakukan siaran bareng."
"Lalu pelaku tahu saudari I apabila diajak podcast pasti mau," ucap Panjiyoga.
Dari situlah rencana pelaku membunuh AYR disusun.
Pelaku mengajak AYR ke salah satu apartemen di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Senin (17/10/2022).
Di dalam kamar apartemen itu, pelaku beraksi dengan menampar dan mencekik hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Polisi menyebutkan, cara membunuh itu telah dipelajari oleh pelaku dari internet selama tiga hari.
Setelah membunuh AYR, pelaku kemudian membawa jasad korban menggunakan troli dan membuangnya di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi.
Jasad korban kemudian ditemukan oleh warga pada Senin (17/10/2022) malam.
Baca juga: Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI) Cilacap Diminta Jadi Penggerak Kurikulum Merdeka Belajar
Baca juga: KIE Kelompok Jadi Upaya Strategis Tingkatkan Pengetahuan Ibu Hamil Terkait KB Pasca Persalinan
Baca juga: Resmi, Pengurus Lantik 101 Anggota KAHMI di Kota Semarang.
Satu hari setelahnya, pelaku ditangkap di kawasan Pondok Gede saat hendak menjual laptop milik korban.
Polisi menyebutkan, Rudolf beraksi seorang diri, termasuk saat membungkus jasad korban menggunakan plastik dan lakban berwarna hitam.
Atas perbuatannya, Rudolf dijerat Pasal 340 subsider Pasal 338 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pembunuhan Berencana. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rudolf Tobing Hendak Bunuh 2 Orang Lain, tapi Gagal karena Target Tak Merespons Pancingannya"