Berita Viral
Target PAD Pemkab Batang Rp 305,9 Miliar, Pj Bupati Batang Lani: Sudah Tercapai 71 Persen
Lebih lanjut, dikatakannya target PAD itu, sebagai instrumen untuk membiayai belanja daerah selain dari dana transfer pemerintah pusat
Penulis: dina indriani | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Pemerintah Kabupaten Batang akan terus menggali Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pasalnya banyak potensi pendapatan yang belum dimaksimalkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD).
“Saya sudah perintahkan BPKPAD untuk menghitung potensi riil terkait PAD, baik pajak maupun retribusi.
Dari potensi itu kita jadikan terget dan kita pacu dipenetapan dan perubahan APBD,” tutur Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki dalam keterangan rilisnya kepada Tribunjateng.com.
Lebih lanjut, dikatakannya target PAD itu, sebagai instrumen untuk membiayai belanja daerah selain dari dana transfer pemerintah pusat.
"Target kita di tahun ini harapannya mencapai Rp 305,9 Miliar, naik dari tahun lalu sebesar Rp 273 Miliar dan tahun ini diharuskan ada kenaikan dari pendapatan daerah sebagai kinerja Pemkab Batang, kita banyak potensi yang dimiliki pemkab Batang seperti obyek wisata, pajak restoran, pajak PBB, parkir dan lain-lain,” jelasnya.
Ia menyebutkan dalam menargetkan PAD tahun 2023, Pemkab Batang saat ini masih menyusun peraturan daerah (Perda) tentang pajak dan retribusi daerah untuk mengatur kenaikan tarif retribusi maupun pajak daerah.
“Berdasarkan data dari BPKPAD dari target PAD sebesar Rp 305,9 Miliar sudah terkumpul sekitar Rp 217 Miliar atau sudah mencapai 71 persen dari target," pungkasnya. (din)