Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Prihatin Sampah, Fara Pasang Stopper Sampah di Sungai Kawasan Pesisir Jepara

Maraknya sampah yang menumpuk di aliran sungai, terlebih saat musim penghujan membuat Fara Efirajun AG prihatin.

Editor: Muhammad Olies
istimewa
Fara (kaos kuning) didampingi Kepala DLH Jepara Farikhah Elida dan Wakil Ketua DPRD Jepara Pratikno (dua dari kanan) saat melihat alat stopper sampah yang dipasang di sungai yang ada di kawasan pesisir Tegalsambi. 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Maraknya sampah yang menumpuk di aliran sungai, terlebih saat musim penghujan membuat Fara Efirajun AG prihatin. Ia berinisiatif memasang alat yang bisa berfungsi sebagai penyetop , penyaring dan sekaligus pemilah sampah di sungai di dekat tempat tinggalnya di kawasan Desa Tegalsambi, Kecamatan Tahunan, Jepara.

Kebetulan sungai itu memang berdekatan dengan muara pesisir Pantai Tegalsambi. Jika tidak dihadang di titik itu, maka sampah dari berbagai jenis baik plastik hingga batang kayu dari limbah rumah tangga maupun industri akan masuk ke laut.

"Saya sedih kalau kondisinya seperti ini. Kalau dibiarkan selain mencemari lingkungan, berbagai sampah itu juga membuat sungai dangkal. Nanti bisa jadi pemicu banjir, kerusakan infrastruktur jalan dan lain sebagainya. Makanya kita insiatif bikin stopper sampah ini," kata Fara melalui keterangan tertulis, Jumat (28/10/2022).

Baca juga: Blackpink Konser Dua Hari di GBK Main Stadium, Catat Tanggalnya!

Baca juga: Pesta Miras Maut : Saling Ejek Saat Pesta Miras Pengamen Bunuh Temannya dengan Sadis di Demak

Baca juga: Ganjar Ulang Tahun, Deretan Artis Beri Selamat, Denny Sumargo : Pak Tugiman Sehat-Sehat Yoo

Fara menyebut alat buatannya dengan jaring penghalang sampah. Meski namanya jaring, tapi alat itu tidak terbuat dari tali seperti jaring pada umumnya. Namun terbuat dari campuran besi dan material plastik pasar.

Fara sempat "memamerkan" alat hasil inisiatifnya itu ke Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jepara Farikhah Elida, Wakil Ketua DPRD Jepara Pratikno, Kepala Desa Tegalsambi dan elemen lainnya.

"Semoga alat ini mampu menggugah kesadaran kita semua untuk lebih peduli lingkungan," harap Owner Ocean View Jepara ini.

Kepala DLH Jepara Farikhah Elida mengapresiasi upaya yang dilakukan Fara. Pihak DLH siap berkolaborasi dalam upaya peduli lingkungan ini.

"Nanti personel DLH bisa kita terjunkan agar ikut membantu sehingga sampah yang distop di sungai tak masuk ke laut," jelasnya.

Wakil Ketua DPRD Jepara Pratikno mengatakan alat penyetop sampah inisiatif Fara bisa menjadi pilot project upaya penanganan sampah di sungai. Jika sampah di sungai yang sudah dipasangi alat itu bisa diatasi dengan maksimal, pihaknya ingin progam itu juga bisa diterapkan di seluruh sungai yang ada di Jepara.

"Progam ini bagus dan layak didukung. Kalau berhasil nanti bisa kita support anggarannya agar bisa diterapkan di sungai - sungai yang ada di Jepara," jelas Pratikno yang juga Ketua DPD Partai NasDem Jepara ini.

Sampah yang berhasil "diamankan" dari alat tersebut, langsung bisa dipilah sesuai bahannya. Sampah yang tidak bisa didaur ulang akan dibawa ke TPA. Sedang sampah yang bisa diolah maka akan disisihkan dan diolah lebih lanjut," ujarnya.

"Itu punya nilai ekonomi juga. Ujungnya ini juga bagian pemberdayaan masyarakat," tandas Pratikno. 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved