Berita Jepara
26 Pegawai Pemkab Jepara Mulai Rebut Peluang Punya Rumah Sendiri Lewat Program Subsidi
Peluang memiliki rumah layak huni dengan harga terjangkau kini semakin terbuka lebar bagi para aparatur pemerintah di Jepara
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Peluang memiliki rumah layak huni dengan harga terjangkau kini semakin terbuka lebar bagi para aparatur pemerintah di Jepara.
Sebanyak 26 pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jepara tercatat sudah mendaftar program rumah subsidi yang digagas pemerintah pusat untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Jepara, Moh Eko Udyyono mengungkapkan, dari total pendaftar itu terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL).
Baca juga: DLH Jepara Pastikan PT HWI Tertib Kelola Limbah, Tak Ditemukan Pelanggaran di Lapangan
“Per Agustus kemarin ada 26 pegawai yang masuk daftar. Tidak hanya ASN, tenaga harian juga antusias ikut program ini,” kata Eko kepada Tribunjateng, Jumat (10/10/2025).
Program perumahan bersubsidi melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) FLPP ini memungkinkan masyarakat membeli rumah dengan bunga tetap 5 persen per tahun.
Tak hanya itu, pembeli juga mendapatkan potongan harga awal sebesar Rp4 juta dan tenor cicilan hingga 20 tahun.
Harga rumah subsidi di Jepara ditetapkan Rp166 juta per unit.
Menurut Eko, syaratnya cukup sederhana seperti calon penerima harus masuk kategori MBR, belum punya rumah, siap tinggal di lokasi perumahan, dan memiliki penghasilan yang cukup untuk membayar cicilan bulanan.
“Ini kesempatan besar, apalagi bunga tetap dan harga rumahnya terjangkau. Banyak pegawai yang sebenarnya memenuhi syarat,” tambahnya.
Saat ini, terdapat 22 perumahan subsidi aktif dari total 93 perumahan yang tersebar di wilayah Jepara.
Dari 5.450 unit yang telah dibangun, sebanyak 1.782 unit sudah terjual. Masih ada 3.688 rumah yang siap dihuni.
Eko menargetkan jumlah pendaftar dari kalangan pegawai bisa mencapai 2.000 orang. Untuk itu, pihaknya mulai menggencarkan sosialisasi ke berbagai perangkat daerah.
“Kami sudah kirim surat ke instansi-instansi. Harapannya, pegawai yang belum punya rumah segera memanfaatkan kesempatan ini,” jelasnya.
Langkah ini diharapkan tak hanya membantu pegawai memenuhi kebutuhan hunian, tapi juga mendorong pertumbuhan sektor perumahan di Jepara.
Program ini menjadi jembatan antara impian punya rumah sendiri dan kenyataan yang kini lebih mudah dijangkau. (Ito)
DLH Jepara Pastikan PT HWI Tertib Kelola Limbah, Tak Ditemukan Pelanggaran di Lapangan |
![]() |
---|
Lomba Masak Ikan Jadi Panggung Kampanye Gemarikan di Jepara |
![]() |
---|
6 Siswa Sekolah Rakyat Jepara Pulang Sebelum 2 Pekan, Faktor Psikologis Jadi Alasan Utama |
![]() |
---|
Dana Transfer Daerah Rp232 Miliar, DPRD Jepara: Pemkab Perlu Rasionalisasi Anggaran |
![]() |
---|
Atlet Korpri Jepara Ukir Sejarah, Antarkan Jawa Tengah Juara I Pornas Korpri 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.