Batang Jadi Tuan Rumah, 164 Karateka Ikuti Gashuku dan Ujian DAN Nasional

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Gojukai Kabupaten Batang menjadi tuan rumah untuk Gashuku dan Ujian DAN nasional yang dipusatkan di Gor Indoor Abirawa Kabupaten Batang.

Sebanyak 164 karateka dari Jakarta sampai Bali mengikuti Gashuku dan Ujian DAN Nasional Wilayah Tengah Karate-Do Gojukai Indonesia.

Pelaksanaan dimulai pada tanggal 4 November hingga 6 November 2022.

Sekjen PB Gojukai Indonesia Hartono mengatakan, Gashuku ini untuk menyamakan gerakan teknik yang telah distandarkan sebagai ujian DAN nasional.

"Jadi materi latihan sudah diberikan agar para karateka yang ikut ujian DAN nasional memahami teknik yang akan dinilai, Alhamdulillah, tahun ini peserta ada 164 karateka yang ikut.

Sebetulnya kemarin itu akan ada banyak yang mendaftar karena situasinya masih pandemi akhirnya pada mengurungkan niatnya hadir kesini," tuturnya.

Pada hari yang sama Gashuku ini dilaksanakan di Palembang untuk Gashuku Wilayah Barat dan Makassar untuk Wilayah Timur.

"Tujuan dilakukannya Gashuku dan Ujian DAN Nasional agar karateka yang bersabuk hitam lebih meningkat karena di sini masih banyak yang memakai sabuk cokelat," terangnya.

Makanya, pembinaan utama Gojukai Indonesia adalah karateka-karateka yang mengikuti ujian nasional ini merupakan langkah awal mereka masuk gerbang untuk membangun organisasi dan sekaligus pengembangan pelatih karate di daerah seperti di Kabupaten Batang.

"Wilayah sini masih banyak karateka yang bersabuk cokelat dan potensi umurnya masih muda-muda untuk itu targetnya karateka Kabupaten Batang banyak yang lulus," ujarnya 

Ke depan, diharapkan bisa membangun bibit muda unggulan karateka di daerah semakin banyak.

"Apalagi Kabupaten Batang berkembang masih cukup baik grafiknya terus menajak meskipun kemarin gagal melihatkan prestasi di pra porprov jateng, kita tetap harus apresiasi tinggal pendanaan saja dari KONI Kabupaten Batang yang lebih maksimal, tidak ada prestasi yang instan harus ada persiapan 6 bulan untuk meraih prestasi yang gemilang," jelasnya.

Pada Gashuku dan Ujian DAN Nasional Wilayah Jateng tercatat ada peserta yang termuda mengikuti ujian besok yang berumur 15 tahun dan anak 9 tahun yang ikut Gashuku bersama guru-gurunya.

"Gashuku dan Ujian DAN Nasional sendiri minimal harus berumur 14 tahun baru bisa mengikuti ujian DAN Nasional yang merupakan prosedur dari perguruan Gojukai Indonesia," pungkasnya. (*)