Berita Cilacap
Dalam Sehari, Terjadi 4 Kali Gempa di Cilacap, Ini Penjelasan Stasiun Geofisika Banjarnegara
Gempa di Cilacap pada Rabu (9/11/2022) kemarin tercatat sebanyak empat kali. Menurut informasi dari Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara Hery Susan
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: m nur huda
Lempeng Indo-Australia sendiri diketahui kecepatan pergerakannya sekitar 7 centimeter per tahun.
Sedangkan lempeng benua Eurasia bergerak dengan kecepatan 13 centimeter per tahun.
Hery juga menyebutkan dengan adanya gempa-gempa di sekitar pantai selatan Cilacap menandakan bahwa daerah tersebut merupakan wilayah yang aktif akan gempa bumi.
Dengan mengetahui wilayah aktif gempa bumi ini, tentu dapat menjadi acuan Pemerintah dalam upaya mitigasi bencana.
"Tentunya dengan mengetahui daerah yang memiliki aktifitas kegempaan yang tinggi, bisa menjadi dasar pijakan bagi pemerintah daerah dalam upaya memitigasi atau pengurangan risiko bencana gempa bumi," ujarnya.
Walaupun tidak berpotensi tsunami, namun Hery menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya terkait gempa bumi ini.
"Pastikan bahwa masyarakat juga mendapatkan informasi resmi terkait gempa bumi hanya bersumber dari situs resmi maupun sosial media BMKG," imbuh Hery. (pnk)