Cek Posko Pengungsian di Aula DPRD Kudus, Kasdam IV/Diponegoro Pastikan Psikologi Warga Baik

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) IV/Diponegoro, Brigjen TNI Deddy Suryadi bersama jajarannya mengecek posko pengungsian korban banjir di Aula Kantor DPRD Kabupaten Kudus, Selasa (10/1/2023). 

Brigjen TNI Deddy Suryadi juga mengecek langsung kondisi kesehatan dan psikologis pengungsi setelah meninggalkan rumah masing-masing selama 10 hari. 

Dia memastikan, psikologis pengungsi dalam kondisi baik. Artinya, pelayanan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Kudus, DPRD, dan pihak terkait sudah diberikan maksimal. Mulai dari makanan, tempat tidur, air bersih, serta hiburan-hiburan sebagai bentuk layanan trauma healing bagi anak-anak hingga lansia.

Selain itu, lanjutnya, kondisi kesehatan pengungsi cukup baik dengan ditempatkannya petugas kesehatan posko setiap harinya. Sehingga para pengungsi dalam keadaan sehat dan ceria meski rumahnya masih terendam air.

"Psikologi pengungsi saya lihat kerasan terlayani dengan baik, tapi pasti sudah ingin kembali ke rumah masing-masing. Bagaimanapun mereka juga pasti kangen tinggal di rumah sendiri. Kesehatan mereka juga terpantau dengan baik di pengungsian," terangnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Kasdam IV/Diponegoro juga menyalurkan bantuan kepada pengungsi, berupa
biskuit 50 dus, mie instan 15 dus, beras 1 ton, air mineral 20 dus, dan minyak goreng 100 liter. 

Kasdam menilai, penanganan banjir di Kabupaten Kudus sudah cukup baik dengan melibatkan berbagai pihak terkait. 

Pihaknya menegaskan, jajaran TNI dan Polri selalu siap untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, termasuk peran serta relawan BPBD yang saling bahu-membahu melayani korban bencana banjir. 

"Kami berikan bantuan kepada para pengungsi, mereka kurang lebih sudah mengungsi 10 hari. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat. Kita doakan hari ini surut, agar mereka kembali ke rumah masing-masing," harapnya. 

Terpisah, Bupati Kudus Hartopo menyatakan, saat ini ada beberapa wilayah yang terendam banjir mulai surut. Namun, ada juga genangan banjir di beberapa wilayah yang mengalami peningkatan, sehingga perlu diantisipasi.

Terkait logistik, Hartopo memastikan ketersediaan beras di pengungsian masih cukup untuk satu pekan ke depan. Hanya saja, pasokan yang ada akan terus berkurang dengan cepat mengingat para relawan harus menyediakan suplai makanan 3 kali sehari untuk ribuan warga yang terdampak banjir.

Dia berharap, BPBD melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait, lantaran prediksi cuaca ekstrem dari BMKG akan berlangsung sampai akhir Januari mendatang.

"Semua OPD juga harus terlibat, baik langsung maupun tidak langsung," tegasnya. (*)

Baca juga: Danrem 073/Makutarama Jenguk Pengungsi Banjir Kudus, Serahkan Bantuan Bahan Makanan

Baca juga: UPDATE Banjir Kudus Hari Ini, BPBD: Jumlah Pengungsi Capai 1.128 Jiwa

Baca juga: Kisah Unik Banjir Kudus : Suami Istri Arungi Genangan Banjir 1KM Setiap Pagi Selama Sepekan