Berita Pati
AWAS Bahaya Anak Kecanduan HP, Dokter RSUD RAA Soewondo Pati: 5 Orang Masuk Bangsal Jiwa
Tahun lalu ada sekira 5 anak usia SMP, SMA, dan perguruan tinggi yang dirawat di bangsal jiwa karena kecanduan handphone.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: deni setiawan
"Memang tidak bisa dilarang sama sekali, tapi harus dengan pendampingan orangtua."
"Untuk refreshing boleh, tapi ada batasan," jelas Yarmaji.
Yarmaji mengatakan, selama ini, untuk anak yang sudah kecanduan HP akut, pihaknya melakukan pembatasan secara bertahap.
Durasi penggunaan HP oleh anak diturunkan pelan-pelan.
Misalnya dikurangi satu jam untuk tahap awal.
"Kemudian penting juga melakukan pembatasan penggunaan di malam hari."
"Kami sarankan, begitu jam tidur HP diserahkan ke orangtua," ujar dia.
Yarmaji menambahkan, orangtua juga harus berkomunikasi dengan pihak sekolah agar penggunaan HP di sekolah juga dalam pengawasan dan pembatasan. (*)
Baca juga: 6 Warga Binaan Lapas Bulu Semarang Peroleh Asimilasi, Mei Kartini: Mereka Tetap Kami Awasi
Baca juga: Target Dispertan Kudus: 2 Pekan Rampungkan 200 Dosis Vaksin LSD
Baca juga: Tak Hanya Ambon Fanda, Ini 7 Nama yang Diamankan Kepolisian Kasus Kerusuhan di Kantor Arema FC
Baca juga: Marselino Ferdinan Resmi Gabung KMSK Deinze, Pembahasan Alot Hingga Deadline Bursa Transfer
"Kurang Luwes" Anggota DPRD Pati Kritik Cara Berkomunikasi Bupati Sudewo Jadi Penyebab Masalah |
![]() |
---|
Warga Cirebon Geram Pajak Naik 1.000 Persen, "Kenapa Pati Bisa Batalkan, Cirebon Tidak?" |
![]() |
---|
Gubernur Jateng Minta Warga Pati Bersabar, Pembahasan Hak Angket Nasib Sudewo Butuh Waktu 60 Hari |
![]() |
---|
Tangis Dyah Tak Terbendung di Rapat Pansus Pemakzulan Bupati Pati, 10 Tahun Mengabdi |
![]() |
---|
Kisah Korban PHK RSUD Soewondo Pati Menangis: Mengabdi Belasan Tahun, Dianggap Tak Kompeten |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.