Berita Klaten
Oknum Kurir Tega Menyunat Bantuan Sosial Bagi Anak Yatim Rp 50 Ribu di Klaten
Seorang oknum kurir tega menyunat bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) yang menyasar anak yatim sebesar Rp 50 ribu per penerima.
TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Seorang oknum kurir tega menyunat bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) yang menyasar anak yatim, anak piatu dan anak yatim piatu di Kecamatan Trucuk, Klaten, Jawa Tengah.
Seharusnya, setiap orang menerima bantuan sebesar Rp 600.000.
Namun penerima manfaat hanya menerima bantuan senilai Rp 550.000 per orang.
Baca juga: Cabut Aturan PPKM, Jokowi Pastikan Bantuan Sosial Ini Tetap Berlanjut 2023
Camat Trucuk, Rabiman, membenarkan informasi mengenai pemotongan bantuan dari Kemensos untuk anak yatim, anak piatu dan anak yatim piatu di Kecamatan Trucuk oleh oknum kurir.
Dari informasi itu, Rabiman meminta petugas di lapangan untuk mengecek informasi mengenai pemotongan bantuan tersebut kepada para penerima.
"Kecamatan Trucuk yang menerima bantuan ada 87 orang. Perorang menerimanya Rp 600.000 dipotong Rp 50.000. Tapi tidak semuanya hanya beberapa orang yang dipotong," kata Rabiman dikonfirmasi Kompas.com, Senin (6/2/2023).
Menurut Rabiman, masalah pemotongan bantuan tersebut sudah selesai.
Diduga oknum kurir yang memotong bantuan sudah mengembalikan.
Uang bantuan telah dikembalikan pada Sabtu kemarin.
Dengan dikembalikannya uang bantuan tersebut, pihaknya menganggap masalah tersebut sudah selesai.
"Alhamdulillah petugasnya (oknum kurir) punya itikad baik untuk mengembalikan semuanya. Jadi kami anggap clear," jelas Rabiman.
Dikatakan Rabiman bantuan untuk anak yatim, anak piatu, dan anak yatim piatu Kecamatan Trucuk langsung dari Kemensos.
Baca juga: Dapat Aduan BLT Disunat lagi, Bupati Blora Terjun Langsung dan Perintahkan Untuk Dikembalikan
Bantuan itu diberikan Kemensos kepada penerima melalui penyaluran PT Pos Indonesia.
Pihaknya pun berharap peristiwa pemotongan bantuan untuk anak yatim, anak piatu dan anak yatim piatu tersebut tidak kembali terjadi.
"Mudah-mudahan ini yang pertama dan terakhir. Harapan kami ini yang pertama dan terakhir. Karena kasihan mereka anak yatim, anak piatu dan yatim piatu," ungkap dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bantuan Anak Yatim Piatu di Klaten Diduga Dipotong Oknum Kurir, Camat: Alhamdulillah Petugas Punya Itikad Baik Mengembalikan"
Bupati Klaten Sidak Puskesmas Bayat, Minta Pelayanan Lebih Ramah dan Cepat |
![]() |
---|
Bupati dan Wabup Klaten Dampingi Kunker Spesifik Komisi V DPR RI di Ponggok |
![]() |
---|
Hari Kesaktian Pancasila, Bupati Klaten Hamenang Ingatkan Relevansi Nilai Pancasila di Era Modern |
![]() |
---|
Bupati-Wabup Klaten Hadiri Festival Candi Kembar ke-6, Harap Bisa Dongkrak Wisata |
![]() |
---|
Antusiasme Masyarakat, Soal Peningkatan Jalan Kabupaten di Manisrenggo Klaten |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.