BMKG Hari Ini
PERINGATAN DINI BMKG, Awas Gelombang Tinggi Wilayah Perairan Cilacap, Ketinggian Bisa Capai 4 Meter
Selain pesisir selatan Jawa, BMKG juga memprediksi gelombang sangat tinggi terjadi di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DIY.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - BMKG Stasiun Tunggul Wulung Cilacap kembali memberikan peringatan adanya potensi gelombang tinggi di pesisir selatan Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DIY.
Selain pesisir selatan Jawa, BMKG juga memprediksi gelombang sangat tinggi terjadi di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DIY.
BMKG memperkirakan wilayah pesisir dan samudera selatan Pulau Jawa akan dilanda gelombang tinggi yakni sejak Senin (6/2/2023) malam mulai pukul 19.00 hingga Selasa (7/2/2023) pukul 19.00.
Baca juga: Polisi Temukan Bahan Pembuatan Petasan pada Lokasi Ledakan di Majenang Cilacap
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Adnan Dendy mengatakan, sejak Senin (6/2/2023) pagi telah mengeluarkan peringatan adanya gelombang tinggi.
Adapun daerah-daerah yang diperkirakan terjadi gelombang tinggi yang berkisar antara 2,5 hingga 4 meter seperti di Perairan Selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, dan Pangandaran.
"Gelombang tinggi juga berpotensi terjadi di Perairan Selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta," kata Adnan kepada Tribunjateng.com, Senin (6/2/2023).
Lebih lanjut Adnan mengatakan, mengenai penyebab terjadinya gelombang tinggi, karena adanya angin yang cukup kencang.
Baca juga: Siaga Bencana, Istri Pekerja Kilang Pertamina Cilacap Dilatih Hadapi Kedaruratan di Rumah Tangga
Ia menyebut bahwa saat ini pola angin di Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari barat - barat laut dengan kecepatan angin 5-30 knot.
Kemudian gelombong dengan kategori sangat tinggi yang berkisar 4 - 6 meter juga berpeluang terjadi di kawasan Samudera Hindia Selatan Jawa.
Seperti di Samudera Hindia Selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, dan Pangandaran.
"Kemudian berpeluang terjadi pula di kawasan Samudera Hindia Selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta," katanya.
Dengan adanya peringatan potensi gelombang tinggi tersebut, BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca maritim BMKG. (*)
Baca juga: Pemkab Blora Sedang Susun Perda BTA, Apa Maksud dan Tujuannya?
Baca juga: 31 Anggota Propam Polres Tegal Kota Dites Urine, Apakah Hasilnya?
Baca juga: Juliyatmono Minta Kontraktor Bertanggung Jawab, Perbaiki Jalan Menuju Bendungan Gondang Karanganyar
Baca juga: Sehari Ini Dua Kebakaran di Karanganyar, Akibat Putung Rokok dan Lupa Mematikan Kompor