Kabupaten Semarang
AWAS Leptospirosis, Dinkes Kabupaten Semarang: Potensi Penyakit Karena Genangan Air
Dinkes mengimbau para petani untuk mengenakan pelindung atau hal-hal yang bisa membuat kulit atau tubuh terkontaminasi saat berada di genangan air.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV PRADANA
ILUSTRASI Warga bergotong royong membersihkan sisa lumpur seusai kebanjiran, Kamis (19/1/2023). Banjir di Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang itu akibat luapan air Sungai Klegung.
“Kalau untuk petani diusahakan memakai pelindung kaki dan tangan saat bekerja,” pungkas dia. (*)
Baca juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Ikut Panen Raya Bawang Merah di Brebes, 175 Ton Dikirim ke Jakarta
Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Bus Pariwisata Tabrak 2 Mobil di Guci Tegal, 8 Orang Dirawat di Rumah Sakit
Baca juga: Cerita Warga Kudus Berjibaku Terjang Banjir Tiap Hari, Menuntun Motor Hingga 1 Kilometer
Baca juga: Karena Alasan Ini, Pemkot Pekalongan Bentuk Kampung Tahu, Lokasinya di Kelurahan Sokoduwet
Halaman 2 dari 2
Tags
tribunjateng.com
kesehatan
Sabupaten Semarang
Dinkes Kabupaten Semarang
leptospirosis
kencing tikus
Dwi Syaiful Noor Hidayat
PHBS
Berita Terkait:#Kabupaten Semarang
250 Anak Bertalenta Khusus Unjuk Prestasi di Ajang Special Olympics Kabupaten Semarang 2025 |
![]() |
---|
Kantor Kelurahan Jadi Gudang Dadakan, Warga Borong Beras SPHP Murah di Bandarjo Ungaran Rp58 Ribu |
![]() |
---|
Barang Bukti Sabu, Ganja, Pil Terlarang di Kabupaten Semarang Dibakar dan Diblender |
![]() |
---|
Pemkab Semarang Tingkatkan Ketahanan Pangan: Dorong Petani Muda Hingga Alsintan Modern |
![]() |
---|
Masalah Limbah di Kabupaten Semarang Sebabkan Sungai Kotor, Pemkab Pikirkan Solusi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.