Berita Ambarawa
Dalam Sehari Ditemukan 2 Mayat di Rawapening Ambarawa, 1 Belum Diketahui Identitasnya
Dua jenazah pria ditemukan secara berturut-turut di Danau Rawa Pening, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang dalam sehari, Minggu (5/3/2023).
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KABUPATEN SEMARANG - Dua jenazah pria ditemukan secara berturut-turut di Danau Rawa Pening, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang dalam sehari, Minggu (5/3/2023).
Jenazah pertama, Subadi (63), seorang nelayan warga Desa Bejalen kecamatan setempat, ditemukan mengapung pada sekitar pukul 07.00 WIB.
Almarhum Subadi ditemukan oleh Kristanto (63), tetangga korban sekaligus seorang nelayan yang saat itu tengah mencari ikan di danau.
Sementara itu, jenazah ke-dua yang belum diketahui identitasnya ditemukan pada sekitar pukul 14.30 WIB oleh Bejo (71).
Bejo sendiri merupakan saudara kandung dari Almarhum Subadi.
Dia menemukan jenazah ke-dua tersebut saat dalam perjalanan untuk mengambil pakaian milik Almarhum Subadi yang tertinggal di sebuah rumpon.
Penemuan jenazah ke-dua diperkirakan berjarak sekitar 300 meter dari penemuan jenazah Subadi.
Menurut penuturan Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Ambarawa, AKP Abdul Mufid, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada kedua jenazah tersebut.
“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Unit Inafis Polres Semarang dan tim medis dari Puskesmas Ambarawa, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan sehingga langsung diserahkan kepada keluarga (Almarhum Subadi) diperkuat surat pernyataan dari keluarga korban,” ungkap Kapolsek kepada Tribunjateng.com, Senin (6/3/2023).
Untuk jenazah tanpa identitas, AKP Abdul menjelaskan ciri-cirinya yaitu mengenakan kaus lengan tiga per empat warna krem bertuliskan “Senam Sehat Indonesia Kabupaten Semarang” dirangkap dengan kaus lengan panjang warna krem, merah dan abu-abu dan celana pendek warna hitam.
Korban diperkirakan berumur sekitar 35 sampai 40 tahun, tinggi sekitar 155 centimeter.
Selain itu, lanjut Kapolsek, terdapat bekas jahitan pada lengan bagian atas dan paha, serta jari telunjuk kaki kiri juga terdapat bekas jahitan amputasi.
"Kami menyampaikan kepada seluruh warga Kabupaten Semarang dan sekitarnya jika merasa mengetahui ataupun merasa kehilangan sanak saudara atau rekan dengan ciri-ciri tersebut, silakan untuk mendatangi Polsek Ambarawa atau Unit Inafis Polres Semarang,” pungkas dia. (*)
Baca juga: Aldila Jelita Bantah Indra Bekti Tak Tahu Soal Sumbangan Raffi Ahmad: Dia Tahu
Baca juga: Kronologi 2 Oknum Mahasiswa UIN Walisongo dan Unnes Semarang Terlibat Penipuan Arisan Rp 1 Miliar
Baca juga: Tanggapan Ganjar Pranowo Soal Penundaan Pemilu: Aneh
Baca juga: Sah! KUR Mandiri 2023 Dibuka, Syarat BPJS Ketenagakerjaan dan Suku Bunga 6-9 Persen, Berikut Tabel
Ribuan Orang Penuhi Lapangan Panglima Besar Jenderal Sudirman Ambarawa Tunggu Denny Caknan |
![]() |
---|
Ratusan Petani di Sekitar Rawa PeningBakal Gelar Doa Bersama Minta Bisa Tanam-Panen Seperti Dulu |
![]() |
---|
Video Viral Pajero Dikejar Warga Setelah Kecelakaan di Ambarawa, Polisi Langsung Cabut Kunci Kontak |
![]() |
---|
Kasus Kecelakaan Sopir Prona vs Kereta Wisata di Ambarawa Berakhir Damai |
![]() |
---|
Setelah Palang Perlintasan KA Wisata di Ambarawa Dibongkar, Warga Ingin Ada Palang Buka Tutup |
![]() |
---|