TERUNGKAP, Pria Mengambang di Sungai Bengawan Solo, Sosok Guru Tewas Karena Dibunuh, Pelaku 3 Orang

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Akhirnya terungkap atas misteri mayat pria yang ditemukan di Sungai Bengawan Solo, wilayah Kelurahan Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, pada Kamis (4/5/2023).

Sosok mayat pria itu bernama Joko Siswoyo.

Kesehariannya Joko merupakan seorang guru MI di wilayah Desa Ngresep, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Joko yang ditemukan di Sungai Bengawan Solo tersebut merupakan korban pembunuhan.

Adapun dua dari tiga pelaku pembunuhan telah ditangkap pihak kepolisian.

Baca juga: 47 Jemaah di Karanganyar Belum Lunasi Biaya Haji, Kemenag Perpanjang Pembayaran Hingga 12 Mei

Baca juga: Kecelakaan Maut di Karanganyar, Perempuan Pengendara Mio Tabrak Pohon di Jalan Lawu

Misteri mayat pria yang ditemukan mengambang di Sungai Bengawan Solo wilayah Karanganyar terungkap, dimana dia merupakan korban pembunuhan.

Dilansir dari Kompas.com, Senin (8/5/2023), korban bernama Joko Siswoyo, seorang guru warga Desa Simo, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali.

Dia merupakan seorang guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Desa Ngresep, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Polres Karanganyar kini menetapkan tiga tersangka.

Dua sudah tertangkap, dengan satu pelaku tersisa buron.

Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy berujar, dua tersangka yang ditangkap adalah Gilang Adi Pratama (26), warga Desa Jati, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.

Baca juga: Disdukcapil Karanganyar Targetkan 100 Ribu Orang Miliki KTP Digital

Baca juga: Update Penemuan Mayat, Lokasi Penemuan Sandal di Karanganyar Jarang Dijamah Masyarakat Umum

Kemudian pelaku kedua diidentifikasi bernama Agung Nugroho (20), asal Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta.

Sementara pelaku yang masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) berinisial G.

"Kedua orang tersebut kami tetapkan sebagai tersangka atas pembunuhan terhadap Joko Siswoyo," kata AKBP Jerrold.

AKBP Jerrold memaparkan, kedua pelaku tersebut diringkus di dua tempat berbeda.

Gilang ditangkap di Jagalan, Jebres, Surakarta.

Sedangkan Agung tertangkap di Ponorogo, Jawa Timur.

"Kedua tersangka dijerat Pasal 340 dan 338 KUHP dengan tuntuntan maksimal hukum mati," ucap AKBP Jerrold.

Sebelumnya, mayat Joko ditemukan di Sungai Bengawan Solo wilayah Kelurahan Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, pada Kamis (4/5/2023). (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Misteri Mayat Pria Mengambang di Bengawan Solo Terkuak Ternyata Korban Pembunuhan, 2 Pelaku Ditangkap, 1 Buron

Baca juga: Ujian UTBK 2023 Dimulai, 30.013 Peserta Ikuti Ujian di UNS Surakarta, Dibagi 2 Gelombang

Baca juga: Mahasiswa UKSW Salatiga Buat Film “Thesis of Love”, Tayang Perdana di Kanal YouTube Tribun Jateng

Baca juga: Public Hearing Bahas Ranperda Pajak dan Retribusi Daerah, DPRD Blora: Kami Lakukan Penyesuaian

Baca juga: Kondisi Irwan Hutagalung Mayat Dicor di Semarang: Terikat Rafia Biru, Kepala dan 2 Tangan Dimutilasi