Pemilu 2024
Partai Gerindra Kota Semarang Targetkan Keterwakilan Perempuan Menang Pileg 2024
Partai Gerindra Kota Semarang targetkan keterwakilan wanita menang saat Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG -- Partai Gerindra Kota Semarang targetkan keterwakilan wanita menang saat Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Sebab pada pileg tahun 2019 keterwakilan perempuan tidak ada.Hal ini membuat pengurus DPD Partai Gerindra Jateng, Dyah Tunjung Pudyawati terdorong mewakili perempuan mendaftar Caleg di KPU Kota Semarang, Sabtu (13/5/2023).
"Partai Gerindra di legislatif Kota Semarang sebelumnya tidak ada keterwakilan perempuan. Kami perempuan terdorong mewakili perempuan," ujarnya saat mendaftar di KPU Kota Semarang.
Wanita akrab disapa Mbak Tunjung senang ketika ibu-ibu ramai berpartisasi kontestasi politik. Pihaknya menargetkan para perempuan yang mencalonkan anggota DPRD Kota Semarang dari Partai Gerindra menang Pemilu 2024.
"Targetnya keterwakilan perempuan menang," tuturnya.
Disisi lain setelah terpilih ia akan memfokuskan menggarap UMKM yang ada di daerah pemilihan (Dapil) 6. Dirinya menganggap UMKM di wilayahnya belum tergarap maksimal.
Ketua DPC Gerindra Kota Semarang, Joko Santoso menuturkan 50 bacaleg yang didaftarkan diantaranya 33 laki-laki, dan 17 perempuan. Hal itu sesuai dengan Peraturan KPU terdapat kuota perempuan 30 persen.
"Pada pemilu tahun 2024 didominasi dari kaum milenial. Ada 15 orang yang usianya dibawah 30 tahun. Termuda umur 22 tahun. Ini menjadi support dan motivasi Partai Gerindra untuk regenerasi," imbuhnya.
Pihaknya menargetkan ada 12 orang yang menjadi anggota DPRD kota Semarang. Pada pendaftaran pemilu 2024, semua incumbent ikut berpartisipasi
"Semua unsur sayap partai terwakili ada dari eksternal maupun internal pendaftaran baceleg. Kami sudah seleksi 50 baceleg sudah kami daftarkan," ujarnya.
Ia menepis Partai Gerindra Kota Semarang mencari kader kaum milenial ketika anak musisi kondang Ahmad Dhani yakni Al Ghazali dan El Rumi bergabung Partai Gerindra.
Regenerasi telah dilakukan jauh sebelum Al dan El bergabung ke Partai Gerindra.
"Untuk pemilu tahun ini adalah pemilunya kaum milenial. Jadi kaum milenial kami milenial ini kami rekrut untuk menaikkan citra partai Gerindra.
Anak-anak milenial cukup luar biasa bermain media sosial. Jadi kalau berkumpul sulit lewatnya media sosial," tandasnya
Baca juga: 2.801 Pelanggar Lalu Lintas Terekam ETLE Polres Kudus
Baca juga: Bupati Kolaka Sultra Pelajari Budidaya Nila Salin di Kabupaten Pati
Baca juga: Hari Ke 13 Pengajuan Bakal Caleg Anggota DPRD Demak, PKB, Gerindra, PSI Ajukan Ke KPU Demak
Baca juga: Sosok Annisa Kusumawardhani Selesaikan Studi Selama 3,5 Tahun, Rajin dan Tekun Jadi Kunci
Projo Sebut Jokowi Masih Berupaya Pasangkan Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto |
![]() |
---|
Harapan Yoyok Sukawi, Tak Muncul Permusuhan Pasca Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Sosialisasikan Dapil Pemilu 2024, KPU Sebut Ada Perubahan Alokasi Kursi Dapil di Blora |
![]() |
---|
Total Jadi 663 Bacaleg, Tiga Parpol di Blora Tambah Bacalegnya di KPU Blora, Berikut Parpolnya |
![]() |
---|
Baliho Wajah Politikus Mulai Marak di Kudus, Bawaslu: Belum Ada Unsur Pelanggaran Pemilu |
![]() |
---|