Haji 2023
Kemenag Demak Urus Semua Keperluan Administrasi Calon Haji yang Meninggal di Tanah Suci
Kemenag Demak akan menfasilitasi dokumen keperluan yang dibutuhkan bagi keluarga saat mengurusi proses pemakaman calon haji yang meninggal dunia.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Kantor Kemenag Kabupaten Demak sudah menyiapkan semua dokumen administrasi keperluan dari jemaah calon haji yang meninggal dunia di Tanah Suci Mekah.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Demak, Arief Mundzir mengatakan, pihaknya akan menfasilitasi dokumen keperluan yang dibutuhkan bagi keluarga saat mengurus proses pemakaman calon haji yang meninggal dunia.
"Kami sedang berproses dokumen administratif."
"Kami segera selesaikan dokumen administratif kependudukannya, kutipan Akta Kematian sudah kami siapkan."
"Dokumen kependudukan yang lain juga seperti KK, KTP istri sudah kami siapkan," kata Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Demak kepada Tribunjateng.com, Jumat (26/5/2023).
Baca juga: KEREN! Anggota Satlantas Polres Demak Dorong Mobil Mogok di Tengah Jalan Pantura Semarang Demak
Baca juga: Kena Serangan Jantung, Jemaah Calon Haji Asal Demak Meninggal di Madinah
Dia menambahkan, perlengkapan dokumen tersebut dimaksudkan untuk keperluan calon haji yang meninggal di Tanah Suci untuk mendapatkan asuransi dari pemerintah ataupun proses yang lain.
Pihaknya juga sudah memberikan fasilitas lain, berupa hak calon haji yang gagal berangkat.
"Semua mendapatkan hak dari pemerintah yang pelaksanaan ibadah hajinya dibatalkan oleh pemerintah."
"Sehingga proses hak hajinya tidak hilang."
"Tentu kemudian yang bersangkutan akan mendapatkan asuransi," ucapnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga memantau perkembangan proses pemakaman calon haji tersebut.
"Proses tentu saat ini kami sudah pantau proses pemakaman berjalan lancar," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, satu calon jemaah haji asal Kabupaten Demak meninggal dunia di Tanah Suci, 5 jam setelah tiba di Madinah, Kamis (25/5/2023).
Calon haji asal Demak yang meninggal setelah tiba di Madinah itu atas nama Suprapto Tarlim Kerto Wijoyo (53), asal Desa Kalisari, Kecamatan Sayung.
Kabar duka kematian calon haji asal Kecamatan Sayung itu atas nama Suprapto Tarlim Kerto Wijoyo, disampaikan oleh Humas PPIH Embarkasi Solo Gentur, Rachma Indriadi.
tribunjateng.com
tribun jateng
Demak
Arief Mundzir
Kemenag Kabupaten Demak
Kemenag
Calon Haji Asal Demak
Embarkasi Solo
Rachma Indriadi
akta kematian
haji 2023
24 WNI Ditangkap Polisi Arab Saudi karena Berhaji Tanpa Visa Haji |
![]() |
---|
Kemenag Jepara Dukung Usulan Perubahan Mekanisme Pemberangkatan Haji, Kesehatan Jadi Prioritas |
![]() |
---|
8 Jemaah Haji Asal Jateng Masih Dirawat di Arab Saudi, Mustain Ahmad: Maksimal Tunggu 2 Bulan |
![]() |
---|
Kelompok Jemaah Haji Kloter Terakhir Tiba di Embarkasi Solo Malam Ini, 9 Jemaah Masih di Arab Saudi |
![]() |
---|
1.416 Jemaah Haji Tiba dengan Selamat di Jepara, 29 Lainnya Masih Proses Pemulangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.