Berita Sukoharjo
Gowes Jumat Pagi Sukoharjo Kembali Dilaksanakan, Bupati Etik Pantau Jalan Rusak dan Promosi Wisata
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani kembali melaksanakan agenda Gowes Jumat Pagi setelah sempat terhenti karena bulan puasa lalu
Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO – Bupati Sukoharjo, Etik Suryani kembali melaksanakan agenda Gowes Jumat Pagi setelah sempat terhenti karena bulan puasa lalu. Putaran Gowes Jumat Pagi dimulai di Kecamatan Bulu sekaligus memperingati Hari Jamu Nasional, Jumat (26/5/2023).
Gowes pertama putaran kali ini mengambil rute dari Desa Malangan hingga Desa Karangasem, Kecamatan Bulu. Rute yang ditempuh sendiri sekitar 13 kilometer. Sebelum gowes, bupati bersama pejabat Forkopimda memulainya dengan minum jamu bersama.
“Selama ini gowes jumat pagi dilakukan setiap Jumat kedua dan keempat. Sempat berhenti dulu pada bulan puasa lalu dan kembali dilanjutkan dari Kecamatan Bulu. Jadi, tidak sekadar gowes saja, tapi sekaligus untuk menyapa dan menyerap aspirasi warga,” ucapnya.
Etik juga mengatakan, selama gowes dirinya juga sekaligus melihat kiri kanan, kalau ada jalan rusak, dan lainnya.
“Melihat-lihat kondisi sekitar dan sekaligus memberikan solusi bila memang membutuhkan solusi dari pemerintah. Ini tadi sekaligus promosi Embung Gunung Pegat,” ungkapnya.
Bupati juga mengatakan, gowes di Bulu juga sekaligus memperingati Hari Jamu Nasional ke-15. Ihwal jamu, menurutnya sudah diketahui bersama, jamu merupakan produk dari Sukoharjo dan sudah dipatenkan.
Hal itu didukung dengan adanya kafe jamu, kampung jamu, dan juga pasar jamu di Nguter.
“Untuk itu, saya mengajak masyarakat khususnya Sukoharjo untuk terus membiasakan minum jamu agar produk jamu Sukoharjo tetap lestari,” tuturnya.
Sementara itu, terkait agenda gowes tersebut, Plt Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Pemkab Sukoharjo, Budi Santoso menyampaikan agenda tersebut dibuat rutin setiap dua minggu sekali.
“Dulu berawal dari agenda gowes di kompleks Kantor Setda Sukoharjo yang kemudian dibuat keliling di semua kecamatan,” tandasnya. (*)
Baca juga: Ibu PNS Hilang Seminggu Ditemukan Kontrak Rumah Bersama Pria Lain di Luar Kota, Diduga Diguna-guna
Baca juga: RSUD Kajen Pekalongan kini Punya Dokter Spesialis Paru-paru
Baca juga: Berikut Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji 2023 Asal Kabupaten Tegal
Baca juga: KPU Banyumas Mulai Verifikasi Administrasi 776 Persyaratan Bacaleg
Sritex Bangkrut, Puluhan Warung di Sekitar Pabrik Pilih Tutup |
![]() |
---|
Divonis 10 Tahun Penjara, Kepsek Pelaku Pelecehan terhadap 20 Siswa di Sukoharjo Masih Bisa Tertawa |
![]() |
---|
Pria Kartasura Sukoharjo Digeruduk Warga karena Sebar Foto Bugil Tetangga dan Minta "Jatah" |
![]() |
---|
Ular Piton Melingkar di Kandang Ayam Kagetkan Warga Sukoharjo, Damkar: Terlihat Kekenyangan |
![]() |
---|
Update Kasus Tita Digugat Rp 120 Juta, Eks Perusahaan di Sukoharjo Jelaskan Tujuan Perjanjian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.